Walikota Minta Susukecir ke Presiden

SUKABUMI – Rencana bergabungnya Kecamatan Sukaraja, Sukalarang, Kebonpedes dan Cireunghas (Susukecir) ke Kota Sukabumi bakal segera terealisasi. Buktinya, Walikota Sukabumi Mohamad Muraz mengadukan langsung masalah ini kepada Presiden Joko Widodo di sela-sela peresmian pembangunan rel ganda KA pada acara groundbreaking jalur KA Bogor-Sukabumi di Kampung Bangkongreang, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (15/12) lalu.

“Saya sampaikan langsung ke Pak Presiden, agar wilayah ke Kota Sukabumi diperluas. Apalagi saat bicara ke Pak Presiden di samping saya ada Pak Bupati Sukabumi (Marwan Hamami),” terang Muraz kepada Radar Sukabumi, di Balaikota Sukabumi, Minggu (17/12).

Bacaan Lainnya

Dan, setelah Muraz menjelaskan bahwa luas wilayah Kabupaten Sukabumi terluas se-Jawa-Bali, dengan jumlah penduduk sekitar 2,8 juta jiwa, sementara Kota Sukabumi jumlah penduduknya mencapai 380 ribu jiwa, Presiden Jokowi, kata Muraz, menanggapinya dengan serius terkait penggabungan wilayah tersebut.

“Ya, ya, kalau itu bagus, secepatnya dilaksanakan,” kata Jokowi, seperti yang ditirukan Muraz.

Menurut mantan Sekda Kota Sukabumi ini, luas wilayah Kabupaten Sukabumi sekitar 4.120 kilometer, sementara itu Kota Sukabumi hanya 48,15 kilometer.

“Jadi luas Kabupaten Sukabumi itu 80 kali lipat dari wilayah Kota Sukabumi, bahkan luas rata-rata setiap kecamatan di Kabupaten Sukabumi sekitar 8 ribu hektar. Jadi kalau penggabungan itu terjadi, Kota Sukabumi luasnya bisa meningkat tiga kali lipat,” kata Muraz.

Lalu, bagaimana tanggapan Bupati Sukabumi? “Pak Marwan hanya senyum-senyum saja, saat masalah ini dibicarakan dengan Pak Presiden,” kata Ketua DPC Partai Demokrat Kota Sukabumi ini.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *