SUKABUMI – Cuaca ekstrim yang melanda Sukabumi dan sekitarnya telah menyebabkan satu unit rumah warga di Kampung Tenjojaya, RT 02/RW 07, Desa Cisaat, Kecamatan Cicurug, rusak setelah diterjang angin kencang.
Pusat Pengendali Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Sandra Fitria Zulkarnain dalam laporan tertulisnya mengatakan, pasca hujan deras disertai angin kencang telah menyababkan sebagian bangunan rumah warga di kampung tersebut, ambruk pada Kamis (01/09) malam.
“Tidak ada korban jiwa dalam bencana alam yang terjadi pada pukul 20.00 WIB ini, hanya saja bangunan belakang rumah warga di kampung itu, ambruk,” kata Sandra kepada Radar Sukabumi dalam laporan tertulisnya pada Jumat (02/09).
Berdasarkan asessmen petugas penanggulangan bencana kecamatan (P2BK) Kecamatan Cicurug, akibat bencana alam itu, rumah yang diisi satu kepala keluarga (KK) dengan jumlah jiwa empat orang itu, mengalami kerugian materil ditaksir mencapai Rp30 juta. “Kalau untuk kategori kerusakannya, rumah itu masuk rusak sedang,” ujarnya.
Setelah mengetahui kejadian tersebut, maka BPBD Kabupaten Sukabumi langsung menginstruksikan petugas P2BK Kecamatan Cicurug untuk berkoordinasi bersama perangkat Desa Cisaat dan pemerintah Kecamatan Cicurug, Koramil, Polsek Cicurug dan relawan kemanusian laiannya, guna melakukan pendataan serta memberikan himbauan ke masyarakat untuk tetap waspada. “Untuk kondisi mutakhir, material bangunan rubuh itu sudah dibersihkan oleh warga setempat,” singkatnya. (Den)
