CITAMIANG – Abu dan arang di bekas kebakaran Pasar Penampungan Pasar Tipar yang berlokasi di Jalan Tipar Gede, Kelurahan Tipar, Kecamatan Citamiang dibawa oleh Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri pasca pemeriksaan dilokasi kejadian.
Kasubid Deteksus Bidang Fisika Puslabfor Bareskrim Polri, AKBP Suparno mengungkapkan, beberapa sampel arang dan abu yang diambil dari lokasi kejadian dilarutkan untuk kemudian dianalisis secara mendalam oleh tim ahli.
“Kami ambil beberapa sampel abu dan arang setelah menyelidiki di lokasi kejadian, kami pun cek semua material yang terbakar ataupun yang belum terbakar. Sampel ini nanti akan dicek dilabolatoriuam,” jelasnya usai melakukan penyelidikan bersama dua tim lainnya, (12/11).
Kendati demikian, pihaknya belum bisa memastikan apa yang menjadi penyebab kebakaran yang menghanguskan puluhan kios tersebut sebelum keluar hasil laboratorium atas sampel yang diambil.
“Belum bisa menyimpulkan, apalagi menduga. Instalasi tadi saya lihat instalasi listrik, tapi ternyata sudah bergeser dari tempatnya,” ujarnya.
Suparno kembali menegaskan, penyebab kebakaran dapat diketahui berdasarkan analisis laboratorium, termasuk salah satunya dari pengecekan langsung dan pengambilan sampel area yang terbakar.
“Jadk ada ciri khususnya, misal di bengkel itu suka ada ceceran solar atau bensin, nah itu enggak krusial karena ada barang yang mudah terbakar. Sedangkan, jika misalkan penyebab hubungan pendek arus listrik, biasanya bersumber dari tekukan kabel atau sambungan antarkabel yang tidak sempurna,” tandasnya. (upi/t)
