“Kalau sudah kejadian seperti ini, saya tidak bisa berbuat apa-apa. Padahal kita sudah empat kali memberikan peringatan kepada mereka. Namun, mereka masih tetap bermain di sana,” singkatnya.
PETAKA PROYEK JALUR DOUBLE TRACK
- Sekira pukul 15.30 WIB, lima orang anak bermain di area proyek double track Sukabumi-Bogor tepatnya di Kampung Pekemitan, Kelurahan/Kecamatan Cicurug.
- Saat kejadian, diarea lokasi pengerjaan proyek tersebut sedang tidak ada aktivitas pekerjaan, sehingga anak-anak tersebut merasa bebas bermain.
- Ketika asik bermain di bekas kerukan eskavator yang mirip kubangan, tiba-tiba tebing bekas galian setinggi 10 meter langsung menimpa korban.
- Akibatnya, empat anak tertimbun. Sementara, satu anak lagi berhasil menyelamatkan diri.
- Warga dan beberapa pekerja proyek pun langsung mengevakuasi para korban yang tertimbun.
- Setelah berhasil di evakuasi, para korban ini kemudian dibawa untuk mendapatkan perawatan dari tim Medis Rumah Sakit Medicare Cicurug
- Nahasnya, satu anak atas nama M Rifki (10) nyawanya tak bisa diselamatkan. Sementara tiga lainnya saat ini kondisinya sudah mulai membaik.
- Sebelum peristiwa tersebut, petugas proyek mengaku sudah berulang kali memberikan peringatan kepada anak-anak agar tidak bermain di lokasi proyek namun tidak diindahkan.
- Saat ini, peristiwa tersebut dalam penanganan pihak kepolisian dan di lokasi proyek sudah di pasangi garis polisi.
Korban Meninggal:
-Muhammad Rifqi (9) warga Kampung Pakemitan, RT 1/4, Kelurahan/Kecamatan Cicurug
Korban Selamat:
-Nurkiman (9), Zikri (9), Padil (9) warga Kampung Nyalindung, RT 3/4, Kelurahan/Kecamatan Cicurug.
(den/e)
