WISATA SUKABUMI — Spot wisata Sukabumi Selatan rasa-rasanya tidak akan cukup dijelajahi satu hari, dengan begitu banyaknya tempat yang baru nan unik serta lokasi yang terbilang masih alami membuat wilayah Kabupaten Sukabumi bagian selatan cukup dimati para wisatan lokal maupun mancanegara.
Ya tentunya, wisatawan yang datang harus memiliki jiwa lingkungan agar tidak merusak apalagi mengotori.
Salah satunya pesona Curug Kaca yang berada di Desa Mekar Jaya, Kecamatan Jampang Kulon.
Air Terjun yang memili gugusan tebing di aliran sungai mekarjaya ini sangatlah unik dan memiliki air yang sangat jernih,layaknya kaca yang bening. Kalau di Provinsi Jambi ada Danau Kaco di Sukabumi tentunya ada curug kaca.
Pada awal-awal curug ini belum pernah tersentuh oleh wisatawan. Namun, seiring dengan masuknya wilayah tersebut sebagai Geopark Ciletuh Palabuhanratu kini curug ini digemari muda mudi yang melakukan liburan.
Salah seorang penggiat wisata Denda Wijaya mengatakan, pertama datang ke curug kaca ini hanya untuk menikmati keindahan air terjun kaca yang mempesona.
Sebetulnya untuk menuju ke lokasi Curug Kaca ini gampang gampang susah, karena tidak ada akses jalan kendaraan untuk menuju lokasi, dari jalan utama menuju Ujung Genteng, akses menuju curug kaca ini jalanan berbatu dengan jarak tempuh sekitar 6 kilometer, kemudian berjalan kaki sekitar 500 meter menuruni jalan setapak diantara sawah dan kebun milik warga.
Curug Kaca seperti pada umumnya air terjun yang berada di kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu, dengan memiliki karakteristik bebatuan yang hampir sama, dengan bentukan batu yang membentuk dinding tebing atau bongkahan batu besar yang tersingkap menjadi air terjun.
Keindahan alam di wilayah Kabupaten Sukabumi hingga saat ini sedang di rekomendasikan menjadi wisata alam Internasional oleh Pemerintah Provinsi.
“Jadi tunggu kapan lagi untuk mengunjungai wisata alam Sukabumi yang indahnya luar biasa ini, “jelasnya Layaknya beberapa air terjun lain di kawasan Geopark Ciletuh, Curug Kaca memiliki dinding tebing cadas di daerah aliran sungai yang airnya melewati bongkahan batu besar.
Jika turun hujan, aliran air sungai akan berwarna kuning keruh kecokelatan, namun tidak akan berlangsung lama, dua jam setelah hujan reda, air akan kembali jernih.
Curug Kaca mengalir di gugusan tebing aliran Sungai Ciseureuh, atau dikenal juga dengan nama Sungai Cisuru, berada di Kampung Ciledeg, Desa Mekarjaya, Kecamatan Jampang Kulon.
Aliran sungai yang meluncur dari tebing tinggi dengan tujuh undakan, menjadi daya tarik yang memikat dan sangat layak diabadikan dalam kegiatan photografi dan videografi.
Ketujuh undakan air terjun itu, memiliki nama masing-masing, di antaranya Curug Halang, Curug Payung, danCurugAnggrek. Curug Kaca menjadi nama induk dari tujuh undakan tersebut.(*/hnd)
