NAGRAK — Dua KK di di Kampung Pamuruyan RT (02/01) Desa Cisarua, Kecamatan Nagrak nyaris menjadi korban kebakaran. Betapa tidak, rumah yang ditempati dua KK ini terbakar akibat arus pendek listrik.
Informasi yang dihimpun Radar Sukabumi, amukan sijago merah terjadi pada Senin (25/1/2021) tengah malam sekitar pukul 00:20. Beruntung para penghuni rumah berhasil menyelamatkan diri sehingga dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa maupun luka.
Koordinator Pusdalops BPBD Kabupaten Sukabumi, Daeng Sutisna mengungkapkan, kebakaran diduga diakibatkan oleh konsleting arus pendek yang berada di atap rumah. Sehinga, titik api bersumber dari atap rumah. “Hasil penanganan dan kaji cepat dilapangan, dugaan kuat penyebab kebakaran adalah konsleting arus pendek,” jelasnya kepada Radar Sukabumi, Senin (25/1/2021).
Akibat kebakaran itu, sekitar 75 persen atap bangunan terbakar. Sehingga, untuk sementara para penghuni rumah tidak bisa menempati bangunan tersebut. Adapun dalam proses pemadaman dilakukan oleh Pos Damkar Cibadak yang dibantu masyarkat sekitar.
“Rumah itu dihuni oleh dua kepala keluarga dengan enam jiwa, saat ini untuk sementara diungsikan kepada saudaranya karena rumah tidak aman untuk ditinggali,” terangnya.
Kendati tidak ada korban jiwa maupun luka karena para penghuni berhasil menyelamatkan diri, namun kerugian akibat bencana kebakaran itu ditaksir mencapai Rp25 juta.
“Kerugian kurang lebih taksiran Rp25 juta, dengan kategori rusak sedang..Adapun yang dibutuhkan adalah material bangunan serta perlengkapan kedaruratan bencaba,” sebutnya.
