Dengan adanya atlet yang berangkat ke PON ini, bisa meningkatkan prestasi atlet di Kota Sukabumi. Tentunya terkait fasilitas dan pengkaderan atlet di Kota Sukabumi ini, semakin terus membaik.
“Insya Allah berharap ekonomi membaik, keuangan pemda membaik dan proses pengkaderan dan pencetakan atlet diharapakan baik seiring dengan meningkatnya perekonomian. Ketika perekonomian naik, fasiltasnya juga akan baik,” ungkapnya.
Sementara itu, salah satu atlet Anggar asal Kota Sukabumi, Pradini yang akan terjun di arena PON XX Papua mengungkapkan bahwa meski terhambat pandemi Covid-19, tetapi persiapan sudah dilakukan semaksimal mungkin. “PON pertama ini saya menargetkan prestasi pada nomor beregu. Mohon doanya,” singkatnya.
Untuk KONI Kabupaten Sukabumi sendiri, pihaknya merasa optimis perihal delapan atlet terbaik asal Kabupaten Sukabumi yang akan ikut bertanding pada laga PON XX Papua bisa menorehkan hasil terbaik.
Berdasarkan informasi yang diperoleh Radar Sukabumi dari KONI Kabupaten Sukabumi, delapan atlet yang merupakan perwakilan dari Kabupaten Sukabumi untuk bertanding di kancah nasional itu, diketahui bernama Apriandi Difinubun untuk cabor Tinju, Hanifa Halimatu Sadiyah dan Ria Ristiani untuk cabor Sepakbola, Ayu Rahmawati untuk cabor Karate, Sri Ranti untuk cabor Panahan, Kahea Abdillah Zulfikar dan Alif Okta Junaedi untuk cabor Layar, serta Fira Firliana untuk cabor Atletik.
Ketua KONI Kabupaten Sukabumi, Sirojudin mengatakan, saat ini KONI menargetkan semua cabang olahraga (cabor) dapat meraih medali emas. “Semuanya atlet unggulan. Mudah-mudahan semuanya bisa dapat medali emas,” harap Sirojudin.
Lebih lanjut Sirojudin menjelaskan, delapan atlet tersebut sudah dilepas secara simbolis untuk memperkuat Jawa Barat di ajang PON XX ini, oleh Bupati Marwan Hamami di Gedung Negara Pendopo Sukabumi. “Sebelum pemberangkatan, mereka diberikan motivasi dan semangat agar saat bertanding bisa meraih prestasi yang gemilang,” imbuhnya.
Para atlet ini sebelum dilepaskan untuk bertanding pada laga tingkat nasional tersebut, mereka terlebih dahulu telah menjalani sejumlah latihan yang keras dan disiplin.
Mereka selain diberikan pembinaan soal mental, juga diberikan pemahaman soal cara-cara bertanding yang baik dan benar sesuai dengan cabang olahrganya masing-masing.
