SUKABUMI — Buruh Sukabumi kembali melakukan demo kenaikan upah, Rabu (29/11/2023).
Kali ini aksi dilakukan di perbatasan jalan Sukabumi-Cianjur menuntut kenaikan UMK 7,47% dengan melumpuhkan jalur Nasional.
Ketua Serikat Pekerja Tekstil Sandang dan Kulit Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SP TSK SPSI) Kabupaten Sukabumi Moch. Popon mengatakan, aksi tersebut untuk melumpuhkan jalan nasional Sukabumi Cianjur Bandung.
“Aksi ini merupakan jawaban atas tantangan PJ Gubernur Jawa Barat yang menyuruh buruh aksi turun ke jalan apabila menolak kenaikan UMK sebesar 17 rebu rupiah, dan kita buktikan hari ini. Karena kita jelas menolak kenaikan sebesar itu karena sangat tidak mencerminkan keadilan buat buruh,”jelas Moch Popon dalam pesan singkatnya.
Berdasarkan informasi aksi tersebut menutup jalur kendaraan dari Arah Sukabumi menuju Cianjur dan sebaliknya.
“Kegiatan aksi tersebut yaitu di jalan batas Sukabumi-Cianjur (Sukalarang – Gekbrong) dengan peserta aksi sebanyak 7000 motor atau sekitar 10 ribu buruh,”tandasnya.(den/d)
