Bupati Sukabumi, Marwan Hamami yang langsung menyambut kepulangan warganya di Gedung Pendopo mengungkapkan, pihaknya berjanji bakal memfasilitasi warganya ini agar tidak kembali ke Papua. Pemrintah Kabupaten Sukabumi bakal memberika pelatihan kepada para pengungsi kericuhan Wamena tersebut.
“Kami dorong mereka agar memiliki keterampilan dengan memberiakannya pelatihan. Soal jenis pelatihannya seperti apa, mereka yang menentukan,” ungkap Marwan saat ditemui di Gedung Pendopo Sukabumi, kamis (10/10).
Menurut Marwan, Kabupaten Sukabumi memiliki banyak potensi. Sehingga, dirinya menilai warganya ini tidak perlu lagi kembali ke Wamena. “Kami memberikan bantuan berupa motivasi agar mereka pulih secara mental dan didorong untuk menetap kembali di Sukabumi. Disini banyak peluang kedepan. Kami juga mendorong agar mereka menjadi wirausaha seperti di Wamena sebelumnya,” ujarnya.
Terpisah, Kepala Seksi Penanganan Pasca Bencana Dinas Sosial Kota Sukabumi, Jaja Jaenudin menambahkan, empat warga Kota Sukabumi yang pulang dari Papua bakal dijempunya di Gedung Pakuan Bandung. Ke empat warga Kota Sukabumi ini diantaranya Nurapipah yang sudah dua tahun merantau ke Papua karena ikut dengan suaminya yang bertugas sebagai TNI di Wamena.
Sementara Zidan, yang tak lain adalah kakak tiri Nurapipah, baru delapan bulan bekerja sebagai sopir bandara di Papua. “Alahmdulillah, kami sudah bertemu dengan mereka, kondisinya sehat,” singkatnya. (upi/t)
