SUKABUMI-Ketua DPD KNPI Kabupaten Sukabumi, Aom Aziz menghimbau kepada seluruh kandidat Ketua DPD KNPI Kab. Sulabumi periode 2017-2020 dan calon pemberi hak suara yakni PK dan OKP agar tidak terjebak melakukan transaksi jual beli suara di Musda Pemuda/KNPI XIV Kabupaten Sukabumi 28 Oktober 2017 nanti.
“Hilangkan semua cara-cara pragmatisme di musda. KNPI itu lembaga laboratorium penghasil kader pemuda, bukan lembaga penghasil kader transaksional pragmatis,”kata Aom kepada radarsukabumi.com, Senin (23/10).
Ia berharap penyelenggaraan musda kali ini, bebas dari aksi transaksional jual beli suara, ini agar pemimpin baru KNPI Kabupaten Sukabumi yang dihasilkan dari proses musda, itu benar-benar kandidat yang terpilih berdasarkan nurani, berdasarkan telaahan visi misi dan berdasarkan track record semua kandidat bukan karena hasil jual beli suara.
“Kalau ketua KNPI dihasilkan dari hasil jual beli suara, maka tentu kita semua meyakini hasilnya akan tidak baik,”terangnya.
Aom menilai lima kandidat Ketua DPD KNPI Kabupaten Sukabumi yang akan bertarung di musda nanti semuanya memiliki karakter mampu memajukan pemuda KNPI Kabupaten Sukabumi kedepan.”Saya yakin lima kandidat yang sudah ditetapkan jadi kandidat, bisa membawa perubahan berarti untuk KNPI,”pungkasnya.(husna)
