Bulan Madu

Dahlan Iskan
Dahlan Iskan

Selama seminggu itu pula tentara Taliban boleh menguasai seluruh Afghanistan, tapi hanya boleh sampai pintu gerbang Kabul. Taliban juga boleh menyerang tentara pemerintah Afghanistan, tapi tidak boleh menembaki tentara Amerika.

Bacaan Lainnya

Begitulah media di Amerika akhirnya mengungkapkan hari-hari terakhir pendudukan Afghanistan.

Waktu satu minggu itu bisa juga digunakan Taliban untuk negosiasi dengan Presiden Ashraf Ghani: bagaimana tata cara pergantian pemerintahan. Juga bagaimana mengatur Afghanistan ke depan.

Baradar dan Zalmay menyepakati semua itu.

Kemudian … Terjadilah apa yang seharusnya tidak terjadi: Presiden Ghani kabur meninggalkan Afghanistan. Ia terbang ke Uni Emirat Arab.

Taliban sendiri kaget.

Baradar masih di surga di Doha. Maka harus diapakan Kabul yang vakum dari kekuasaan.

Baradar menawarkan kepada Amerika. Agar tentara Amerika saja yang mengamankan Kabul yang kosong. Amerika tidak mau. Amerika merasa itu sudah bukan tanggung jawabnya.

Maka Taliban masuk ke Kabul. Tidak dianggap melanggar hasil perundingan. Apalagi selama seminggu itu tidak melakukan kerusakan apa pun. Bulan madu pun terpaksa dimulai tiba-tiba –justru sebelum pengantinnya siap di pelaminan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *