POLITIK SUKABUMI — Akibat kelelahan saat menjalankan tugas, enam pengawas pemilu Kabupaten Sukabumi jatuh sakit dan harus mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit. Kordiv SDM dan Organisasi Bawaslu Kabupaten Nuryamah mengatakan, ada lima pengawas yang dilaporkan jatuh sakit. Mereka pada umumnya kelelahan pada saat menjalankan tugas pengawasan di TPS.
“Data sementara yang sakit itu ada lima orang, dan kondisinya sekarang sudah membaik sudah dipindahkan ke ruangan perawatan, “jelas Nuryamah kepada radarsukabumi, kemarin (26/4)
Kelima orang tersebut atas nama, Ade Kartiwa warga Kp Gandasoli Rt (02/06) Desa Cipurut Kecamatan Cireunghas. Ade merupakan staf panwascam jatuh sakit saat ikut merekapitulasi perolehan suara dari tiap TPS, hingga jatuh stroke. Kedua atas nama H Sugiman yang merupakan warga Kp. Puncak Lonceng Desa/Kecamatan Curugkembar, jabatannya sebagai staf panwascam.
“Kondisi H Sugiman masih lemah dan mendapatkan perawatan di RSUD Sagaranten, “jelasnya.
Sementara yang ketiga adalah, Martiani warga Kp. Pasir Muncang Rt (19/06) yang merupakan anggota PTPS Kalapanunggal Gunungendut. Martiani jatuh sakit akibat keguguran usai pulang kerumahnya pada pukul 04,00 WIB.
Akibat kejadian tersebut, Martiani terpaksa dilakukan penindakan medis mengan pengangkatan bayi yang masih prematur.
“Bayinya masih mendapatkan perawatan di RS Sekarwangi, sementara ibunya sudah diperbolehkan pulang, “jelasnya.
Lebih lanjut dirinya mengatakan, untuk yang keempat adalah Elis Tuti Solihah yang merupakan warga Kp. Citamiang Rt. (02/03), Elis tercatat sebagai PKD di Bantargadung Limusnunggal. Elis keguguran akibat kecapean, usia janin yang ada didalam kandungnya baru tiga bulan dan sekarang harus dirawat di Rumah Sakit.
Untuk korban yang jatuh sakit kelima adalah Iysu Pardian warga Kp. Cijarian Pasir Rt. (024/007) Desa Cipetir Kecamatan Kadudampit Kabupaten Sukabumi, Iyus tercatata sebagai PKD di Desa Cipetir Kadudampit. Jatuh sakit pada saat melakukan pengawasan ke tiap TPS pada waktu pemungutan suara.
“Untuk yang keenam atas nama Irman Maulana Kp Bolang Lebak RT (008/004). Dia adalah Staff SDM Parungkuda Desa Sundawenang. Jatuh sakit pada saat penertiban APK. Kondisinya saat ini sudah menbaik dan melakukan rawat jalan, “tukasnya.
Keenam petugas pengawas pemilu ini, rencananya akan mendapatkan bantuan dari Bawaslu Kabupaten Sukabumi atau dari Provinsi. Namun, sejauh ini pihaknya masih menunggu instruksi dari Bawaslu Provinsi.
“Kalau dibawaslu sudah ada penggalan dana, cuma kalau dari bawaslu Provinsi masih menunggu kepastiannya, semoga mereka yang jatuh sakit mendapatkan perhatian dari pemerintah “tukasnya. (hnd)
