Peluang Menang Poros Ketiga Lebih Besar

JAKARTA— Menguatnya wacana poros ketiga bukanlah isapan jempol semata. Bahkan poros ketiga dianggap paling berpeluang memenangkan Pilpres 2019.

Demikianlah disampaikan Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah ketika ditanya peluang poros baru di luar kubu Joko Widodo dan Prabowo Subianto, di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (13/7).

Bacaan Lainnya

“Poros ketiga ini dianggap paling berpeluang karena dianggap jadi jalan tengah, seperti zaman dahulu pernah ada poros tengah, ini kelompok kecil tiba-tiba bisa mengkonsolidasi kelompok besar karena waktu itu ada dianggap konflik yang begitu besar antara kubunya Pak Habibie dengan Kubu Bu Mega,” ujar Fahri.

“Nah sekarang juga begitu ada konflik yang dianggap keras, kubunya Pak Prabowo dan kubu Pak Jokowi. Pak Prabowo pernah dirayu-rayu berkali-kali disuruh menjadi wakilnya Pak Jokowi tidak mau, akhirnya ini tetap menjadi dua sudut yang keras sekali. Maka kelompok tengah itu bisa menang. Itu dugaan saya,” tambahnya.

Politisi PKS ini pun meyakini bahwa pembentukan poros baru tersebut baru akan tampak di menit-menit terakhir pendaftaran awal Agustus.

“Saya meyakini koalisi itu baru akan terbentuk tanggal 9 dan 10 Agustus, terutama kalau masih presidensial treshold 20 persen, tetapi kalau nol persen, itu mungkin lebih cepat,” pungkas Fahri.

 

(rus)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *