SUKABUMI— Wakil Ketua DPD Hanura Jabar, Korwil Kota dan Kabupaten Sukabumi, Budi Hukin Pramoto akan mengawasi pergerakan kader Hanura yang tidak pastun dengan keputusan partai untuk memenangkan Pasangan Dedi R Wijaya dan Hikmat Nuristawan di ajang pemilihan calon Walikota dan Wakil Walikota Sukabumi.
Jika pun ada yang membelot dari keputusan partai tentunya sanksi sampai pemecatan siap dilayangkan kepada kader tersebut.
” Iya dong, kami sudah berkoodinasi dengan DPC, PAC sampai ranting. Semua sudah merapatkan barisan, kami sudah intruksikan untuk mendukung pasangan Dermawan, kalau membelot sanksi pemecatan bisa dikeluarkan,” tandas Budi Hukin Pramoto, (1/2) kemarin.
Pria akrab disapa Budi Cung itu mengakui suara DPC Hanura Kota Sukabumi dalam pelaksanaannya nanti menjamin tidak akan pecah. Dirinya memastikan seluruh kader Hanura di Kota Sukabumi tetap solid menjaga keutuhan suara yang sudah dibina oleh Partai Hanura Kota Sukabumi.
“Pengurus partai di Provinsi kan sudah mengeluarkan intruksi kepada pengurus di tingkat wilayah untuk memenangan pasangan Dermawan,” ujarnya.
Tak hanya itu, anggota DPRD dari Fraksi Hanura pun sudah bersepakat untuk mengerahkan konsituennya disetiap masing masing daerah pemilihan (Dapil). Keberadaan anggota DPRD tentunya bisa memberikan raihan suara yang memang sudah dibina oleh setiap anggota dewan.
“Dari empat anggota dewan sudah sepakat siap memenangkan pasangan Dermawan dan membawa konsituen disetiap Dapil bergerak memenangkan Dermawan,” jelasnya.
Apalagi menurut, Budi Cung selama ini masyarakat telah merasakan secara langsung dari kehadiran Dermawan, baik secara pribadi-pribadi maupun sebagai Paslon peserta Pilkada.
Nama Dermawan sesuai dengan kenyataan yang menunjukkan watak dan karakter Dedi dan Hikmat yang keduanya gemar berbagi rezeki dengan masyarakat.
“Saya pribadi dan kelurga besar Partai Hanura Kota Sukabumi akan berjuang keras untuk menjadikan pasangan Dermawan sebagai wali kotadan wakil wali kota Sukabumi,” pungkasnya. (bal)
