SUKABUMI — Kemarin Kamis (18/06), beredar pesan dari salah seorang kader Demokrat bahwa wakil Bupati Adjo Sardjono menyuruh menyampaikan pesan kepada DPP Demokrat bahwa dirinya menyatakan mundur dari partai besutan SBY tersebut.
Menurut salah satu kader Demokrat yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan bahwa per hari ini (Kamis red) Adjo menyuruh dirinya menyampaikan pesan bahwa Adjo yang digadang-gadang akan maju sebagai bakal calon Bupati pada Pilkada 2020 mendatang akan segera menjadi kader partai Gerindra.
“Ia tadi memberikan pesan isinya, dia berterus terang bahwa pak Adjo kemungkinan pada Pilkada 2020 akan diusung Gerindra dan menjadi kader Gerindra, karena beliau sudah menandatangi kesediaanya menjadi kader Gerindra, “jelas orang yang diketahui dekat dengan orang DPP tersebut.
Menanggapi hal tersebut, Sekretaris DPC Partai Gerindra Kabupaten Sukabumi, Agus Firmansyah mengatakan ketika beliau (Adjo Sardjono red) ingin menjadi kader Gerindra, boleh-boleh saja.
Terlepas dari partai manapun asalnya, yang penting ada surat pengunduran diri secara resmi dari partai sebelumnya dan di Gerindra juga ada mekanisme yang harus ditempuh sebelum adanya penerbitan kartu anggota.
“Bagi Gerindra, jika Adjo bergabung merupakan aset, apalagi ketika DPP mengambil keputusan untuk merekomendasi maju di Pilkada 2020 mendatang.
Untuk di tingkat daerah sudah clear, ini kan keputusanya tinggal di tingkat DPP, saya yakin akan berlangsung sesuai mekanisme dan sebelum tanggal 17 Agustus nanti saat pendaftaran namanya sudah menjadi kader, “terang Agus saat dihubungi Radarsukabumi, Kamis (18/06).
Saat ini, partai Gerindra sangat terbuka jika ada politisi ingin bergabung. Sementara saat ditanya soal koalisi dirinya mengatakan, bahwa sejauh ini Gerindra sudah ada komunikasi politik dengan hejo ludeung (PKB,PPP) dan PAN termasuk PDI Perjuangan. Bahkan kemarin Adjo bersama ketua DPC Gerindra Yudha bersilaturahmi dengan Bendaraha PAN Jawa Barat Iman Adi Nugaraha.
“Ya kebetulan hari ini ada pak Mentri Edy Prabowo yang juga petinggi Partai Gerindra, ya kami sekalian juga melakukan pembahasan soal pilkada. Karena ini kesempatan untuk membahas itu, mudah-mudahan saja bisa berjalan dengan baik, karena keputusannya ada di DPP, “tukasnya. (hnd)
