Bukan Cari Duit, Caleg Perindo Indra Utama Ungkap Alasan Maju Jadi Caleg DPR RI

AKRAB : Caleg DPR RI Partai Perindo, Indra Utama Saat menerima aspirasi dari masyarakat Kabupaten Sukabumi. (Foto : tim Indra Utama)
AKRAB : Caleg DPR RI Partai Perindo, Indra Utama Saat menerima aspirasi dari masyarakat Kabupaten Sukabumi. (Foto : tim Indra Utama)

SUKABUMI — Caleg DPR RI Partai Perindo, Indra Utama yang berjuang di daerah pemilihan (Dapil) IV Jawa Barat meliputi Kota dan Kabupaten Sukabumi, mengungkap alasan dirinya terpanggil dan maju untuk menjadi Caleg DPR RI.

Menurutnya maju jadi Caleg DPR RI bukan semata cari materi, namun atas dasar pengabdian dan peduli terhadap masyarakat Kota dan Kabupaten Sukabumi membuat dirinya terpanggil untuk mencalonkan diri.

Bacaan Lainnya

“Saya melihat aspirasi masyarakat yang bekembang di masyarakat, banyak titik lokasi sudah saya temui. Hampir mereka mengharapkan perubahan. Tujuan saya maju ingin mengabdi dan mewakafkan sisa umur saya untuk masyarakat Kota dan kabupaten Sukabumi, “jelas Indra Utama, dalam pesan singkatnya yang diterima pada Minggu (31/12/2023).

Kalau ditanya kenapa harus memilih dirinya, dirinya menjawab bahwa ketika terpilih menjadi Anggota DPR RI kedepan tentunya akan memenuhi semua harapan dan keinginaan masyarakat. Contohnya, soal jalan Pajampangan di daerah selatan Kabupaten Sukabumi yang rusak. Jangan sampai masyarakat demo dahulu baru jalan dibetulkan, harusnya hal tersebut tidak terjadi.

“Saya akan buktikan ketika terpilih, semua aspirasi dari masyarakat akan kami penuhi. Jadi kalau jalan rusak jalan demo dulu baru kemudian dibetulkan, kedepan tidak perlu, “terangnya.

“Kemarin 12 Kepala Desa yang saya temui menyuarakan hal yang sama yakni soal Jalan. Mereka semua mengharapkan saya maju itu untuk perubahan terutama soal perbaikan jalan-jalan obyek vital, “cetusnya.

Saat ini, dirinya terus melakukan kunjungan ke daerah-daerah untuk melihat langsung kondisi masyarakat Kota dan Kabupaten Sukabumi. Hasilnya ternyata masih banyak perkampungan yang terisolir bahkan tidak memiliki jaringan listrik dan jalan bagus, kedepan tentunya hal tersebut harus diperhatikan lebih serius.

“Kemarin saya susuri beberapa desa di Kecamatan Lengkong dan Jampang Tengah, saya berfikir waktu perjalanan bisa ditempuh dengan cepat, eh ternyata perjalanannya panjang akibat akses jalannya rusak, ya betul kalau dari Jakarta Sukabumi sekarang bisa cepat karena ada tol Bocimi tapi ke wilayah masih rusak, “cetusnya.

Padahal, menurutnya potensi Kabupaten dan Kota Sukabumi bagus, baik dari tanaman buah-buahan hingga UMKM bisa dikembangkan, tetapi ketika melihat jalannya yang rusak atau tidak memadai membuat tidak maksimal. Kedepan tentunya harus ada perbaikan yang terstruktur.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *