SUKABUMI – Pleno KPU Kota dan Kabupaten Sukabumi telah rampung dilakukan. Untuk tingkat DPRD Provinsi Jawa Barat, satu kursi Partai Gerindra dipastikan tersingkir dan digantikan PPP. Meski begitu, suara Gerindra masih dominan untuk di Kota dan Kabupaten Sukabumi.
Berdasarkan data yang dihimpun Radar Sukabumi, Partai Gerindra mampu mengumpulakan 244.391 suara. Dimana, untuk Kota meraih 26.923 suara dan Kabupaten 217.468 suara. Adapun caleg dengan suara terbanyak masih dipegang oleh petahana, Lina Ruslinawati dengan total raihan mencapai 55.984 Suara.
Di posisi kedua, ada PKB yang sukses mendapatkan totak 236.659 suara. Yakni, Kota 13.436 suara dan Kabupaten 223.223 suara. Sama seperti dengan Partai Gerindra, caleg PKB masih dipegang oleh petahana Hasim Adnan dengan total raihan 74,794 suara. Raihan ini pun menasbihkan dirinya menjadi calon dengan raihan suara terbanyak.
Di posisi ketiga ada Partai PKS yang mendapatkan total 227.425 suara, meliputi Kota Sukabumi 38.025 suara dan Kabupaten Sukabumi 189.400 suara. Untuk caleg yang mendapatkan suara terbanyak adalah Yusuf Maulana dengan raihan 55.348 suara. Dengan begitu, Yusuf Maulana sukses mengantikan Abdul Muiz di DPRD Jawa Barat.
Untuk posisi keempat, ada Partai Golkar yang mendapatkan total 191.389 suara dengan raihan di Kota Sukabumi 18.817 suara dan Kabupaten Sukabumi 172.572 Suara. Untuk caleg yang dipastikan kembali duduk di DPRD Provinsi Jawa Barat adalah Phinera Wijaya dengan total raihan mencapai 42.535 suara. Phinera juga sebelumnya merupakan petahana dua priode menjadi anggota DPRD Jawa Barat.
Di posisi kelima ada dari PDI Perjuangan yang sukses mendapatkan total sebanyak 125.473 suara. Dimana, untuk Kota Sukabumi mendapat 15.176 suara dan Kabupaten 110.297 suara. Adapun untuk caleg yang mendapatkan suara terbanyak masih dipegang oleh petahana yakni M Jaenudin yang mendapatkan 63.273 suara.
Untuk kursi keenam, ada PAN yang mendapatkan total 110.291 suara. Dimana 22.269 suara di Kota Sukabumi dan Kabupaten Sukabumi 88.022 suara. Untuk caleg yang mendapatkan kursi masih dipegang oleh petahana yakni Dessy Susilawati dengan mendapatkan 54.803 suara.
Kemudian untuk Partai Demokrat berada di posisi ke tujuh dengan total raihan 109.752 suara. Untuk Kota Sukabumi 13.814 suara dan Kabupaten Sukabumi 95.938 suara. Sementara untuk caleg yang mendapatkan suara terbanyak adalah A Yamin dengan meraih total 36.703 suara. Dengan demikian, A Yamin sukses menyingkirkan petahana Hendar Darsono.
Di posisi terakhir ada PPP yang secara mengejutkan mendapatkan total suara 95.676 dengan menggeser kursi kedua Gerindra. Di Kota Sukabumi, PPP meraih suara 7.024 di Kabupaten Sukabumi mendapatkan 88.625 suara. Adapun untuk suara caleg terbanyak dipegang oleh Dedi Damhudi yang mendapatkan total 39.756 suara.
Di Pileg 2024 ini, PKB menjadi salah satu partai yang berhasil naik ‘pangkat’. Bagaimana tidak, pada Pileg 2019, PKB hanya mampu berada di urutan ‘buncit’. Yakni mendapat kursi terakhir untuk DPRD Provinsi Jawa Barat. Namun pada Pileg 2024, PKB berhasil duduk di ranking dua.
Menanggapi hasil tersebut, Ketua DPC PKB Kabupaten Sukabumi yang juga caleg terpilih untuk kursi DPRD Provinsi Jawa Barat, Hasim Adnan mengaku raihan tersebut sudah sesuai target.
“Secara keseluruhan ini sebuah pencapaian luar biasa,” ucapnya penuh bangga.
Diakuinya, sejak awal saat dirinya diberikan mandat sebagai Ketua DPC PKB Kabupaten Sukabumi, ada tugas khusus yang diberikan oleh DPW dan DPP. Yakni, merebut kursi DPR RI, menambah suara DPRD Provinsi dan menambah kursi DPRD Kabupaten Sukabumi.
