Sukses Selenggarakan Seminar Nasional, UMMI dan Politeknik Tempo Kupas Tantangan dan Peluang Sosial Commerce

UMMI Webbinar Nasional

SUKABUMI – Universitas Muhammadiyah Sukabumi dan Politeknik Tempo melaksanakan pengimplementasian Kerjasama dengan menyelenggarakan Webinar Nasional dengan tema “Tantangan dan Peluang Sosial Commerce bagi Generasi Z”.

Acara ini diadakan sebagai wujud kolaborasi dalam menghadirkan informasi dan wawasan terkini seputar tren bisnis digital, khususnya di bidang Sosial Commerce, yang tengah menjadi fokus perhatian, terutama bagi generasi Z, kegiatan ini diselenggarakan secara online pada (31/01/2024).

Bacaan Lainnya

Generasi Z, yang terdiri dari individu kelahiran pertengahan 1990-an hingga awal 2010-an, menjadi kelompok yang paling terpengaruh oleh perkembangan teknologi dan digitalisasi. Dalam konteks bisnis, Sosial Commerce telah menjadi fenomena yang signifikan, memanfaatkan media sosial sebagai platform utama untuk bertransaksi dan berinteraksi.

Kegiatan diawali dengan pemaparan oleh para Keynote Speaker yakni Wakil Direktur Politeknik Tempo Muhammad Nur Hidayat, S.Sos., M.M., yang dimana beliau membahas dan mengutip dari salah satu jurnal yang berjudul ”Kemajuan Teknologi dan Pola Hidup Manusia dalam Perspektif Sosial Budaya” dan dilanjutkan oleh Wakil Rektor UMMI Dr. Asep Muhammad Ramdhan, M.M., yang dimana beliau menyampaikan bagaimana “Peran Sosial Commerce, E-Commerce, dan IA dalam Menunjang Perekonomian Masyarakat”.

Dalam kegaiatan ini juga disampaikan materi oleh beberapa narasumber yang sangat berkopeten dibidangnya yakni Muhammad Kahirul Amal, S.E., M.M., yang menyampaikan Sosial Commerce dari sudut pandang akademisi dan Wieke Anggarini menyampaikan Sosisal Commerce dari sudut pandang Praktisi, keduanya memaparjan dengan jelas sehingga seluruh peserta bisa memahami tatntangan dan peluang Generasi Z dalam bidang Sosial Commerce.

Acara ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai tantangan dan peluang yang dihadapi generasi Z dalam memasuki dunia bisnis digital, terutama dalam konteks Sosial Commerce. Peserta juga diharapkan bisa mendapatkan wawasan praktis dari para pembicara yang ahli di bidangnya.(adv/wdy)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *