Raih Dua Gelar di Kejuaraan Dunia Junior BWF

YOGYAKARTA  – Indonesia merebut dua dari lima gelar di   Kejuaraan Dunia Junior  2017 yang rangkaian finalnya digelar di GOR Among Rogo, Yogyakarta, Minggu (22/10) sore.

Gelar tersebut datang dari nomor ganda campuran dan tunggal putri. Paling dramatis adalah gelar tunggal putri. Partai final yang digelar terakhir itu mempertemukan andalan Indonesia   Gregoria Mariska  Tunjung melawan jago Tiongkok Han Yue, berlangsung sengit menegangkan.

Bacaan Lainnya

Gregoria menang rubber game 21-13, 13-21, 24-22 dalam durasi satu jam empat menit (sumber statistik BWF).

Sebelum nomor tunggal putri, gelar datang mixed double Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari. Rinov/Pitha menang dalam all Indonesian final melawan Rehan Naufal Kusharjanto/Siti Fadia Silva Ramadhanti 21-23, 21-15, 21-18.

Tiga nomor lain dibagi rata wakil Thailand, Korea Selatan dan Jepang.

Selama ini,    Kejuaraan Dunia Junior  BWF atau BWF World Junior Championships selalu menjadi jembatan buat pemain berprestasi di tingkat senior.

Pemain seperti Ratchanok Intanon (Thailand, juara dunia junior 2009, 2010, 2011), Chen Long (Tiongkok, 2007), Viktor Axelsen (Denmark, 2010), Nozomi Okuhara (Jepang, 2012) dan Cheng Qingchen/Jia Yifan (Tiongkok, 2015) adalah contoh pemain yang sukses dari level junior hingga menjadi juara di Kejuaraan Dunia (senior) BWF.  (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *