Ratusan Ribu Rakyat Meninggal, PKS: Kenapa Presiden Jokowi Tidak Minta Maaf!

Jokowi-
Presiden RI Joko Widodo dalam Sidang Tahunan MPR RI (Dok. DPR RI)

JAKARTA -– Anggota Komisi II DPR RI Mardani Ali Sera menyangkan absennya ucapan duka atas ratusan ribu rakyat yang meninggal akibat Covid-19 dari pidato Presiden Joko Widodo (jokowi) di Sidang Tahunan MPR, DPR dan DPD RI. Hal ini sangat disayangkan mengingat banyaknya masyarakat Indonesia yang kehilangan sanak saudara, serta gugurnya para pejuang tenaga kesehatan di tengah pandemi.

“Seharusnya Presiden Jokowi meminta maaf dan berduka cita mewakili pemerintah dan negara atas wafatnya hampir 120.000 rakyat Indonesia akibat pandemi Covid-19 ini,” ujar Mardani kepada wartawan, Senin (16/8).

Bacaan Lainnya

Mardani menilai, penanganan pandemi Covid-19 yang sudah berjalan 1,5 tahun belakangan belum efektif. Salah satu penyebabnya ialah krisis komunikasi yang harus segera dibenahi oleh Presiden Jokowi.

BACA JUGA : Hadir di Sidang Tahunan MPR, Jokowi Pakai Baju Adat Baduy

“Pemerintah perlu memperkuat komunikasi publik dalam penanganan pandemi Covid-19, salah satunya dengan menunjuk juru bicara utama sebagai modal untuk meningkatkan kesadaran kolektif masyarakat,” katanya.

Dalam pemaparannya, Mardani juga mengingatkan pemerintah pusat untuk memperbaiki pola komunikasi dengan pemerintah daerah. Hal ini menurutnya penting untuk mengurangi adanya ketidaksinkronan dalam harmonisasi kebijakan-kebijakan pemerintah pusat yang sering kali berubah-ubah khususnya di bidang kesehatan dan ekonomi.

Lebih lanjut, Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) juga menyebutkan pelayanan kesehatan harus diperkuat sebagai upaya penanganan krisis pandemi ini.

“Pandemi Covid-19 bukan hanya menjadi masalah krisis tenaga dokter. Menipisnya jumlah dokter hanyalah imbas dari ketidaksiapan sistem layanan kesehatan. Pemerintah tidak punya pilihan lain kecuali memperkuat pelayanan kesehatan dan menggenjot pelaksanaan vaksinasi,” katanya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *