Politikus PDIP Minta Susi Jangan Nyinyirin Kegiatan Puan di Sawah

Ketua DPR Puan Maharani saat menanam padi bersama petani. (Istimewa)

JAKARTA — Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti memberikan sindirannya kepada Ketua DPR RI Puan Maharani saat bersama dengan petani menanam padi ketika hujan. Menanggapi hal tersebut, politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Arteria Dahlan mengatakan, apa yang dilakukan oleh Puan Maharani bukanlah sebuah pencitraan.

Ini berbeda ketika Susi Pudjiastuti yang menjabat sebagai Menteri Keluatan yang kerap mengatakan ‘tenggelamkan’ ketika ada kapal asing yang mencuri ikan di laut Indonesia. Menurut Arteria, Susi Pudjiastuti sudah terlalu berlebihan dengan kalimat ‘tenggelamkan’ tersebut. Sehingga hal itu terkesan Susi sangat narsis.

Bacaan Lainnya

“Dan pastinya bukan pencitraan, dan enggak lebay seperti ‘tenggelamkan’ yang kalau kita mau jujur dampaknya enggak ada tuh, yang ada hebohnya aja, dan cenderung narsis karena kesannya yang hebat person bukan institusinya,” ujar Arteria kepada wartawan, Sabtu (13/11).

Oleh sebab itu, anggota Komisi III DPR RI ini meminta kepada Susi Pudjiastuti untuk berhenti ‘nyinyir’ kepada Puan Maharani. Menurut Arteria, Susi lebih baik bercermin untuk dirinya sendiri dahulu.

“Kalau saya jadi dia mendingan enggak usah nyinyir komentar sana sini, kaya dia paling bener aja, lebih baik introspeksi kenapa enggak jadi menteri lagi, publik juga enggak tau kan siapa dia sebenarnya, berprestasi apa enggak,” katanya.

Arteria juga mengaku heran kenapa foto Puan Maharani yang bersama-sama dengan petani menanam padi menjadi heboh. Padahal itu hanya kegiatan yang biasa-biasa saja.

“Tapi pada prinsipnya foto-foto tersebut foto biasa, layaknya foto-foto yang lain yang menggambarkan aktivitas harian Mba Puan. Heran juga, kenapa belakangan ini diributkan,” ungkapnya.

Sebelumnya, Ketua DPR Puan Maharani pada Kamis (11/11) mendatangi area Persawahan Sendangmulyo, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Di sana, Puan ikut turun ke sawah.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *