Lebih lanjut, Hadi menyampaikan bahwa tahun depan juga dilaksanakan pemilu. Dia menekankan agar seluruh prajurit TNI netral. Baik TNI AD, TNI AL, maupun TNI AU. Mereka juga tidak boleh memihak pada salah satu kontestan pemilu. ”Agar pesta demokrasi dapat berjalan dengan jujur, adil, dan berkualitas,” terang dia. Pesan tersebut disampaikan panglima TNI dengan tegas.
Berkaitan dengan konsolidasi internal TNI AD, Hadi juga mengingatkan agar Andika cepat melaksanakannya. Bukan cuma dengan semua pimpinan yang bernaung di bawah matra darat, melainkan juga dengan purnawirawan dan senior-seniornya. ”Baik secara struktural maupun kultural,” tutur pria yang pernah bertugas sebagai kepala Dinas Penerangan Angkatan Udara (Dispenau) itu.
Maklum, Andika melompati tiga angkatan Akmil di atasnya. Namun demikian, Hadi menjelaskan, perubahan pimpinan dalam struktur TNI adalah hal biasa. Tidak terkecuali pergantian puncuk pimpinan TNI AD. Jenderal TNI Mulyono yang akan masuk masa pensiun awal tahun depan harus digantikan oleh pejabat baru. ”Pertahankan dan tingkatkan soliditas TNI. Serta pupuk terus semangat sinergi demi pengabdian yang terbaik untuk negeri,” pesannya.
(syn/)
