Gelapan Informasi Ijazah, Jaksa Agung Layak Direshuffle

Kejaksaan Agung
Daftar Riwayat Hidup ST Burhanuddin saat menjabat sebagai Jaksa Agung Muda Perdata dan TUN pada 2012 yang dilansir situs resmi Kejaksaan Agung/Repro

JAKARTA — Terjadinya dugaan penggelapan informasi asal muasal ijazah Jaksa Agung ST Burhanuddin, dinilai sangat memalukan. Bahkan, telah mencoreng Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo.

Demikian ditegaskan pengamat dari Komunitas Indonesia Maju Glen William dalam keterangan tertulis kepada wartawan di Jakarta, Jumat (1/10). Bahkan menurut dia, penggelapan informasi ijazah Jaksa Agung merupakan bentuk pembohongan publik dan merupakan tindakan tercela, bahkan masuk ranah pidana.

Bacaan Lainnya

Dia menambahkan, selama ini Kabinet Indonesia Maju Jilid II selalu dibanggakan lantaran dinilai diisi oleh orang-orang yang experts di bidangnya masing-masing.

“Namun, ketahuannya terjadi penggelapan informasi terkait kebenaran asal usul ijazah Jaksa Agung membuka tabir bahwa selama ini telah terjadi pembohongan publik. Bahkan, mungkin Presiden Jokowi sendiri sudah dibohongi,” ujarnya.

Menurutnya, tindakan tersebut tidak pantas dan sangat tercela dilakukan pejabat setingkat menteri. Karena itu, sambung William, agar kabinet kerja Presiden Jokowi tidak tercoreng dan tersandera dengan hal negatif seperti itu, maka sangat perlu dipertimbangkan agar Jaksa Agung di reshuffle.

“Ini tindakan yang pas agar tidak menjadi preseden buruk, sekaligus cemoohan masyarakat, terutama para pencari keadilan,” tukasnya.

William meminta Presiden Jokowi hendaknya jangan segan dan takut untuk bertindak tegas mencopot menteri yang bermasalah. “Untuk apa dipertahankan. Itu bisa jadi bumerang bagi Presiden Jokowi,” imbuhnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *