Penipuan Berkedok PLN Kembali Marak

CIKOLE– Penipuan berkedok Perusahaan Listrik Negara (PLN) kembali terjadi di Kota/Kabupaten Sukabumi. Tak segan-segan untuk meyakinkan para pelanggan PLN, penipu tersebut menggunakan kwitansi bodong berwana kuning berlogo PLN dan bercap.

Tidak hanya itu tertulis dalam kwitansi tersebut untuk pembayaran pemasangan box pengaman KWH meteran seharga Rp 400 ribu. Bahkan dari pengakuan korban, pelaku penipuan pun meminta biaya operasional sebesar Rp 20 ribu.

Bacaan Lainnya

Modus penipuan itu pun viral disalah satu grup media sosial. Dimana akun Aliefa Rayhan Lee memposting kwitansi bodong PLN dan mengingatkan kepada masyarakat untuk waspada jika menemukan orang menawarkan box pengaman meteran.

“Punten wargi SF hati-hati, nembe rayi jaga toko aya pameget dongkap masihan kertas tagihan listrik, padahal mah di toko teu nganggo nanaon, nominalnya Rp 400 ribu, untung ku rayi abdi dipiwarang ka bumi orangna ngaleos duka kamana. Modus baru waspada,” celoteh Aliefa.

Menanggapi hal tersebut, manager PLN Sukabumi, Gunawan mengatakan, PLN tidak pernah menjual apapun kepada warga langsung. Karena secara umum semua transaksi PLN dengan pelanggan dan calon pelanggan PLN tidak melayani transaksi langsung/cash. “Transaksi sekarang ini harus melalui bank/PPOB,” ujarnya saat dihubungi Radar Sukabumi, kemarin (19/6).

Ia menambahkan, jika PLN tidak pernah mengelurkan kwitansi berwarna kuning tersebut. Untuk logo PLN yang tertera dalam kwintansi itu pun merupakan kerjaan oknum tidak bertanggung jawab dan bisa dikases melalui sambungan internet.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *