CIKOLE – Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji mengapresiasi gelaran pemilihan duta baca tingkat daerah tahun 2024. Menurut dia, hal ini merupakan ajang positif dalam pengembangan literasi, khususnya membaca. Mengingat, urgensi pendidikan dan literasi saat ini berfokus kepada moral anak-anak.
“Tentunya hal tersebut menjadi titik utama yang harus terus kita dibenahi bersama,” ujar Kusmana disela-sela kegiatan Pemilihan Duta Baca tingkat daerah tahun 2024, yang diselenggarakan Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Sukabumi (Dispusipda) Kota Sukabumi, Selasa (27/2).
Menurut Kusmana, para duta baca ini sebagai agen of change dalam dunia Pendidikan dan Literasi baik bagi diri sendiri, keluarga, masyarakat, sekolah/perguruan tinggi, diharapkan mampu menjadi motivasi dan inspirasi bagi anak-anak muda khususnya di Kota Sukabumi dan Jawa Barat.
“Dengan harapan akan lebih banyak lagi anak muda yang melakukan hal positif untuk disebarluaskan energinya agar kebermanfaatannya dapat lebih luas,” terangnya.
Dijelaskan Kusmana, para peserta telah menjalankan sesi wawancara terbuka yang telah disaksikan bersama. Selanjutnya, ditetapkan kejuaraan dan penetapan secara resmi Duta Baca Kota Sukabumi 2024, yang akan melanjutkan perjuangannya ke tingkat Jawa Barat. Hal ini salah satu upaya dalam rangka menyebarluaskan virus literasi.
” Saya harap kolaborasi tidak hanya terjalin saat menjalankan misi selama ajang pemilihan saja, akan tetapi dapat terus terjalin dan menciptakan kegiatan literasi mulai dari diri sendiri, keluarga, masing-masing komunitas,” paparnya.
Selain Pj Wali Kota Sukabumi, hadir pula dalam kegiatan itu, Bunda Literasi Kota Sukabumi, Diana Rahesti, Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Sukabumi, Galih Marelia Anggraeni, Kepala Bidang Dispusipda Kota Sukabumi, para bunda Literasi tujuh Kecamatan di Kota Sukabumi, dewan juri dan juga para peserta duta baca. Di mana ada enam peserta terbaik masuk Grand Final Duta Baca tingkat daerah 2024 tersebut. (why)
