Pemerintah Kota Sukabumi Klaim Sukses Mengentaskan Kawasan Kumuh

Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi
Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi saat diwawancara Radar Sukabumi

SUKABUMI – Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi, menyebutkan sejak 2022 telah berhasil menghilangkan permukiman kumuh. Hal ini, terjadi berkat berbagai program yang secara tepat mengatasi masalah sesuai dengan kebutuhan warga.

Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi mengatakan, sejak tahun 2018 Pemkot Sukabumi telah fokus dalam upaya pengentasan kawasan kumuh melalui berbagai program intervensi.

Bacaan Lainnya

“Alhamdulillah hasilnya terbukti pada tahun 2022 lalu, tidak ada lagi permukiman kumuh di Kota Sukabumi,” kat Fahmi kepada Radar Sukabumi, Selasa (19/9).

Lanjut Fahmi, keberhasilan pengentasan kawasan kumuh ini bukan hanya hasil dari kinerja Pemkot Sukabumi dan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, tetapi juga berkat dukungan dan kerjasama masyarakat, salah satunya melalui Program Pemberdayaan Rukun Warga (P2RW).

“Program ini menjadi salah satu andalan pemerintah dalam mengatasi masalah kawasan kumuh, di mana masyarakat terlibat langsung dan memberikan masukan sesuai dengan kebutuhan warga di tingkat RT/RW,” bebernya.

Setelah melakukan pembahasan bersama DPRD Kota Sukabumi, anggaran untuk program ini langsung diserahkan kepada masyarakat untuk direalisasikan.

“Sehingga, P2RW ini benar-benar mengenai sasaran dan hingga kini, program pembangunan seperti pembuatan drainase dan jalan masih terus berlangsung,” ujarnya.

Selain itu, program lain yang membantu mempercepat pengentasan kawasan kumuh adalah renovasi rumah tidak layak huni (Rutilahu).

Bantuan untuk program ini tidak hanya berasal dari Pemkot Sukabumi, tetapi juga dari Pemprov Jabar, pemerintah pusat, serta bantuan pihak ketiga seperti Baznas Kota Sukabumi dan badan usaha.

“Dukungan masyarakat melalui P2RW sangat penting agar dana stimulan yang diberikan untuk pengentasan kawasan kumuh dapat dimanfaatkan dengan maksimal. Sejak saat ini, kawasan kumuh di Kota Sukabumi sudah tidak ada lagi,” tuturnya.

Achmad Fahmi menyatakan, dukungan dari masyarakat sangat penting agar setiap program dan kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah dapat mencapai harapan yang diharapkan.

“Kami optimis bahwa dengan melibatkan masyarakat, sejumlah masalah seperti kemiskinan dan lainnya dapat segera diselesaikan,”pungkas Wali Kota Sukabumi. (bam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *