SUKABUMI, RADARSUKABUMI.com – Kelompok Wanita Tani (KWT) Tani Mukti Kelurahan Lembursitu telah sukses menggelar Rapat Anggota Tahunan Lumbung Pangan Masyarakat tahun 2020 hari ini, Senin (17/2/2020).
Kegiatan yang dilaksanakan di Sekretariat LPM KWT Tani Mukti, Kampung Amarayah, RW 03, Kelurahan/Kecamatan Lembursitu Kota Sukabumi dihadiri oleh Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Sukabumi.
“Alhamdulillah kegiatan RAT Lumbungan Pangan Masyarakat KWT Tani Mukti berjalan dengan baik, sukses dan lancar. Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah terlibat,” kata Ketua KWT Tani Mutki Juju Juangsih kepada Radarsukabumi.com.
Sementara itu, Kepala Bidang Ketahanan Pangan pada DKP3 Kota Sukabumi Dian Suciati mengapresiasi terselenggaranya RAT LPM KWT Tani Mukti tahun 2020 ini. Dia mengatakan, KWT Tani Mukti adalah yang terbaik di Kota Sukabumi.
“Saya sangat bersyukur sekali LPM KWT Tani Mukti bisa mengembangkannya dengan sangat baik berdasarkan laporan yang saya terima. KWT Tani Mukti ini adalah juara 1 tahun 2019 kemarin dan yang mendapat prestasi yang terbaik juga di tingkat provinsi mewakili Kota Sukabumi,” kata Dian Suciati.
Dian memaparkan bahwa di Kota Sukabumi ada 13 lumbungan pangan masyarakat. Jumlah setelah dilaporkan kepada Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi dianggap belum cukup, sehingga harus ditambah lagi.
“Pada waktu itu pak wali kota juga menyambut baik, malah beliau menghendaki satu lumbung satu kelurahan,” ujar Dian.
Hadirnya lumbung pangan masyarakat, lanjut Dian, dapat memberikan manfaat kepada masyarakat sekitar dalam rangka pemenuhan pangan pokoknya. Dia menyebutkan, dari data DKP3 kecukupan pangan di kota sukabumi hanya 39 persen sementara kebutuhan pangan sekota mencapai 37.000 ton.
“Sedangkan kita hanya 39 persen saja. Seandainya kita tidak impor untuk beras dan sebagainya, maka Kota Sukabumi akan kekurangan pangan,” ungkapnya.
“Nah makanya mudah-mudahan dengan kita memiliki lumbung pangan masyarkat seperti di sini, KWT Tani Mukti Lembursitu, kita bisa memenuhi kebutuhan-kebutuhan pangan setempat. sehingga jika nanti ada kekurangan pangan pokok di kota, bisa diatasi dengan adanya lumbung ini. tidak hanya masa sekarang, tapi masa yang akan datang juga bisa,” pungkasnya.
(izo/rs)
