IGTKI Dorong Pemkot Sukabumi Membuat Perda Wajib Sekolah TK

Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi
Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi menghadiri HUT IGTKI-PGRI ke-72 di Aku Cantik Villa, Kecamatan Warudoyon, Senin (23/5).

WARUDOYONG – Ketua Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia-Persatuan Guru Republik Indonesia (IGTKI-PGRI) Kota Sukabumi, Anon Saribanon, mendorong pemerintah Kota Sukabumi untuk membuat peraturan daerah (Perda) terkait kewajiban anak-anak yang akan masuk sekolah dasar untuk melakukan pembelajaran di Taman Kanak-kanak.

“Semoga pemerintah Kota Sukabumi bisa mengeluarkan Perda wajibnya masuk TK sebelum memasuki Sekolah Dasar,” ujar Anon disela-sela peringatan HUT Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia-Persatuan Guru Republik Indonesia (IGTKI-PGRI) ke-72 Tingkat Kota Sukabumi di Aku Cantik Villa, Kecamatan Warudoyon, Senin (23/5).

Bacaan Lainnya

Selain itu, IGTKI Kota Sukabumi juga memiliki harapan besar untuk memasukan organisasinya agar semakin maju semakin berkembang sesuai dengan perkembangan jamannya serta lebih eksis di tataran pemerintah.”

Untuk menunjang hal tersebut, kami meminta dukngan pemeritah guna menunjang keberlangsungan Organisasi IGTKI kedepan. Kami berharap adanya sekretariat dan mobil operasional, karena di beberapa Kota lain sudah memiliki fasilitas tersebut,” ucapnya.

Sementara itu, hadir dalam peringatan HUT IGTKI ke-72 itu, Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi, Kepala Dinas Penddidikan dan Kebudayaan Kota Sukabumi, Hasan Asari, Ketua tim Penggerak PKK Kota Sukabumi, Fitri Hayati Fahmi, Ketua PGRI Kota Sukabumi, Saefurohman Udung serta tamu undangan lainnya.

Dalam kesempatannya, walikota mendukung penuh berbagai kegiatan yang dilakukan IGTKI-PGRI Kota Sukabumi sebagai upaya mendorong profesionalisme guru dan mencerdaskan anak bangsa.

Fahmi berharap IGTKI-PGRI mampu membangun peradaban dengan peran guru-guru yang profesional. Adapun empat harapan tersebut diantaranya, pertama, Profesionalisme, Kedua aspek bekerja dalam sebuah bangunan organisasi.

Ketiga, loyalitas bagaimana IGTKI membangun loyalitas yang kuat dan akselerasi percepatan kualitas pendidikan semakin meningkat.

Keempat persatuan dan kesatuan. “Pemerintah mewajibkan pendidikan satu tahun sebelum masuk Sekolah Dasar sehingga harapannya ada sebuah proses adaptasi transisi ketika anak kemudian memasuki jenjang Selanjutnya,” pungkasnya. (cr1/t)

Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi
Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi saat menghadiri HUT IGTKI-PGRI ke-72 di Aku Cantik Villa, Kecamatan Warudoyon, Senin (23/5).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *