KOTA SUKABUMI – Sebagai upaya mengokohkan kota layak pemuda yang ditetapkan Kementerian Pemuda dan olahraga pada bulan Oktober lalu, Pemerintah Kota Sukabumi menggelar Jambore pemuda di Vila Cantik Kelurahan Dayuleuhluhur Kecamatan Warudoyong pada Selasa (19/11) dan Rabu (20/11).
Kegiatan bertajuk ‘ Meningkatkan Kualitas SDM OKP Dalam Upaya Penunjang Kota Layak Pemuda Menuju Kota Sukabumi yang Renyah’ ini diikuti sebanyak 30 peserta dari 25 OKP yang ada. Dalam kesempatan tersebut, Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi membuka kegiatan rutin tahunan yang digelar Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) ini.
Dikatakan Fahmi, Saat ini tantangan yang dihadapi adalah meningkatkan potensi sumber daya manusia khususnya para pemuda dan remaja, terlebih setelah ditetapkan sebagai kota layak pemuda. “Tentunya bukan pekerjaan mudah dan bukan hanya dilakukan oleh pemerintah saja tetapi juga didukung OKP,” ujar Fahmi.
Fahmi mengakui bahwa Kota Sukabumi minim dalam sumber daya alam, sehingga pihaknya berupaya memaksimalkan sumber daya manusia dalam hal ini para pemuda. “Sehingga dalam jambore pemuda ini bisa menyatukan langkah-langkah pemuda dalam mengisi pembangunan,”tambahnya.
Sementara itu, Kepala Disporapar Kota Sukabumi, Adang Taufik menambahkan, diadakanya acara jambore ini sebagai upaya pemahaman dan pembinaan pemuda Kota Sukabumi tentang wawasan kebangsaan, kepemimpinan, keterampilan, kemandirian dan juga sebagai ajang silaturahmi antara pemuda di Kkota Sukabumi.
Selain itu, nantinya para pemuda ini dapat saling berdiskusi tentang permasalahan di daerahnya, sehingga bisa bersama-sama mencari solusi. “Adapun yang mengikuti acara jambore tahun 2019 ini sebanyak 30 orang pemuda dan pemudi dari berbagai unsur organisasi kepemudan Kota Sukabumi,”tambahnya.
Ia berharap, dengan kegiatan jambore ini para pemuda mampu membawa perubahan lebih baik dan mendukung kota kreatif. “Pemuda siap beraksi berkontribusi terhadap kota tercintanya,”pungkasnya. (why)
