Bappeda Kota Sukabumi Jaring Isu Pendidikan Hingga Trantibum

Bappeda Kota Sukabumi
Bappeda Kota Sukabumi saat mengadakan  Focus Group Discussion (FGD) di kantor Bappeda Kota Sukabumi Kecamatan Cibeureum, Kamis (13/7). FT: IST

CIBEUREUM – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Sukabumi, kembali menggelar Focus Group Discussion (FGD) penyusunan kajian background study Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Sukabumi tahun 2025-2045.

Pada FGD kali ini, Bappeda mengusung isu terkait Pendidikan, dan Bidang Sosial Budaya Ketentraman dan Ketertiban Umum (Trantibum).

Bacaan Lainnya

 “Saat ini kami melakukan FGD terkait penyusunan background study RPJPD Kota Sukabumi bidang pendidikan, dan sosial budaya trantibum,” ungkap Kepala Bidang Litbang Bappeda Kota Sukabumi, Banyu Citra Anggara kepada wartawan, Kamis, (13/7).

Pada kesempatan ini, lanjut Banyu, dilakukan pendalaman yang berfokus kepada pendidikan dan sosial budaya trantibum sehingga pelaksanaan FGD melibatkan berbagai kalangan. Seperti, akademisi, perwakilan perangkat daerah, tim tata kota, dan juga dari unsur pentahelix.

 “Mereka memiliki keterlibatan eksklusif membantu memberikan input saran dan masukan dalam rangka penyusunan background study tersebut,” ujarnya.

Bayu menjelaskan, dalam FGD ini akan memperdalaman terkait ke dua isu tersebut. Yakni, pendidikan dan sosial budaya Trantibum.

“Ya, meskipun ada isu-isu lain. Tapi, untuk saat ini kita fokus kepada kedua isu itu,” ucapnya.

Menurutnya, dalam background study nantinya akan merumuskan konsep kebijakan, prioritas, dan arah pembangunan sesuai dengan tema yang dibahas, dan nantinya akan bermuara sebagai pondasi RPJPD Kota Sukabumi.

“FGD ini untuk menindaklanjuti beberapa pertemuan yang sudah dilakukan sebelumnya yang dilakukan melalui zoom meeting. Termasuk, di FGD sebagai penajaman atau finalisasi saran dan masukan terhadap kedua tema yang disusun tersebut. Sehingga nantinya tim penyusuan bisa mendapatkan gambaran yang utuh dan jelas,” tukasnya. (bam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *