LSC Santuni Ribuan Yatim dan Duafa

SOSIAL: Ketua LCS Sunarya Ishak saat menyantuni kaum duafa di foodcort salah satu toserba di Jalan RE Martadinata, Kota Sukabumi, belum lama ini. ARDI/RADAR SUKABUMI

SUKABUMI, RADARSUKABUMI.com – Lapdek Community Sukabumi (LCS) memberikan santunan kepada ribuan anak yatim dan duafa yang digelar di foodcort salah satu toserba di Jalan RE Martadinata, Kota Sukabumi, belum lama ini. Kegiatan sosial yang dilakukan tersebut berbarengan dengan kegiatan rapat kerja LCS tahun 2019. Ketua LCS Sunarya Ishak mengatakan, komunitas yang digawanginya sudah berdiri sejak 10 bulan yang lalu dan telah melakukan berbagai kegiatan. Misalnya jalan sehat hingga bakti sosial. “Kegiatan santunan ini menjadi agenda rutinan kami pada bidang sosial,”ujar Sunarya kepada awak media.
Ditambahkannya, ribuan anak yatim yang disantuninya ini berasal dari beberapa kecamatan dan kelurahan yang ada di Kota Sukabumi. “Kita ingin berbagi dengan sesama diantaranya orang-orang yang berhak menerimanya,” tambahnya.
Menurut dia, keberadaan LCS ini diharapkan mampu memberikan kontribusi untuk Kota Sukabumi diberbagai bidang. Untuk itu, dalam penyusunan program kerjanya akan berkomitmen mendukung pembangunan di Kota Sukabumi dalam berbagai aspek, seperti pembangunan infrastruktur, sosial budaya hingga menjaga situasi kamtibmas. “Untuk bidang olahraga lainnya, kita sudah membuka sasana tinju atau boxing camp untuk memupuk potensi atlet-atlet muda agar mengharumkan nama Sukabumi,” harapnya.
Sementara itu dalam acara rapat kerja LCS 2019, dihadiri Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi, Wakil Wali Kota Sukabumi Andri Setiawan Hamami, serta tamu undangan lainnya. Pada kesempatannya, Fahmi mendukung dan mengapresiasi kegiatan yang dilakukan LSC tersebut. Menurut dia, pembangunan membutuhkan kolaborasi dengan berbagai elemen masyarakat termasuk unsur komunitas. Saat ini pemerintah menerapkan dynamic government dengan konsep pentahelix. Di mana dalam pembangunan dengan melibatkan lima unsur ABCGM yakni akademisi, bisnis, community, goverment, dan media. “Sebab pembangunan tidak akan kuat kalau hanya mengandalkan pemerintah,” katanya.
Untuk itu, kehadiran LCS sebagai ormas termasuk dalam pentahelix yaitu elemen komunitas. Harapannya keberadaan LCS mengawal pemkot dalam pembangunan. Targetnya dalam raker dapat berjalan dengan baik dan mampu menyamakan visi serta misi karena sangat penting bagi sebuah organisasi.
Khusus LCS mampu membantu pemerintah dalam hal mewujudkan warga baik sehat jasamani maupun sehat rohani dan memberikan manfaat bagi warga sekitar. Mari berkolaborasi dan bersinergi, karena tidak mungkin daerah dibangun oleh salah satu pihak. “Inilah semangat Sukabumi tumbuh dan berkembang dalam keragamana pandangan politik, ekonomi, sosial budaya dan kondisi justru yang menguatkan. Terimakasih LCS mewarnai Sukabumi Raya,” pungkasnya.

(cr1/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *