CIKOLE – Anggota DPRD Kota Sukabumi, Danny Ramdhani mengungkapkan, saat ini Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kota Sukabumi belum bisa memberikan kontribusi yang maksimal ke Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Tentunya ini menjadi ‘PR’ bersama untuk menghidupkan dan mendorong BUMD agar bisa lebih maju. “Belum, BUMD Kita perlu dukungan dan dorongan yang lebih optimal,” ujar Anggota Frkasi PKS, Danny Ramdhani, kamis ( 30/1).
Pemerintah Kota Sukabumi memiliki tiga BUMD diantaranya PDAM, Bank BPR Kota Sukabumi dan PD Waluya. Dari ketiga BUMD itu kata Danny perlu adanya asistensi yang lebih maksimal. Sehingga BUMD itu bisa menghasilkan PAD yang dapat mendongkrak APBD Kota Sukabumi.
” Ketiga BUMD ini Perlu dukungan asistensi yang lebih maksimal lagi,” akunya.
DPRD Kota Sukabumi sendiri diakui Danny sering memberikan masukan dan arahan. Termasuk memberikan dukungan, apabila ada penambahan penyertaan modal kepada BUMD tersebut.
” Selain memang BUMD ini memberikan pelayanan masyarakat tapi kami dorong agar bisa memberikan kontribusi atau pendapatan kepada PAD,” katanya.
Hanya saja, bukan hanya dorongan dari pihak Legislatif saja tapi memang di tubuh BUMD itu harus sehat. Artinya mereka bisa bekerja serius dalam memperbaiki kinerja mereka.
” Target- target mereka itu harus jelas, kalau memang butuh waktu, progresnya itu harus jelas juga,” pungkasnya. (bal)
