SUKABUMI – Diduga akibat salah konsumsi pada Idul Adha 1438 Hijriah, sedikitnya, 51 orang mengalami diare. Jumlah tersebut yang ditangani Tim Medis RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi.
“Dua hari pasca lebaran, mayoritas masyarakat mengeluhkan diare. Kemarin itu baru kita catat sebanyak 51 orang dan sudah kita tangani,” ungkap Dokter
Kota Sukabumi, Wahyu Handryana didampingi Humas RSUD Picho Pontana kepada Radar Sukabumi, Selasa (5/9).
Menurut Wahyu, penyebab terjadinya diare itu akibat makanan dan minuman yang dikonsumsi tak sesuai porsi. Mungkin menurutnya, masyarakat banyak mengonsumsi daging yang pedas dan minuman bersoda saat lebaran haji kemarin.
“Wajar sih kan banyak daging qurban. Hanya saja, setiap makan yang dikonsumsi agar tidak berlebihan dan dimasak dengan baik,” katanya.
Selain itu, lanjut Wahyu, keluhan penyakit pasien yang disampaikan yakni penyakit gastritis (peradangan dinding lambung) sebanyak 34 orang yang tercatat hingga 3 September. Penyebabnya hampir sama karena salah mengkonsumsi makana dan minuman.
