CISOLOK – Sempat hilang dan viral, salah satu huruf yakni H dari landmark di objek wisata pantai Karanghawu yang berlokasi di desa Cisolok, Kecamatan Cisolok, Kabipaten Sukabumi kembali diperbaiki.
Hilangnya huruf H dari landmark pantai Karanghawu tersebut sempat viral di media sosial baik perpesanan aplikasi maupun media sosial facebook sehingga dilakukan perbaikan jajaran forkompimcam Cisolok.
Adang sasmita kepala seksi trantib kecamatan Cisolok mengatakan, hilangnya satu huruf dari landmark pantai Karanghawu yakni huruf H tersebut memang sangat berpengaruh bagi para wisatawan yang datang, mereka akan merasa kecewa.
“Karena memang ini untuk wisata, kayak kurang pas karena huruf H nya itu hilang maka tadi pagi, kita cari kembali kita pasang kembali dan hari ini selesai kita pasang kembali,” ujar Adang. Jumat,(4/4).
“Betul kemarin viral, karena memang hurup H nya hilang jadi tidak enak dilihat, tidak ada itunya jadi enggak baik juga kan, kita berusaha untuk selanjutnya dipasang kembali,” imbuhnya.
Dijelaskan Adang, saat ini pihak jajaran forkompimcam hanya bisa membantu memelihara dengam cara jika ada kerusakan akan di perbaiki secara seadanya.
“Kita harusnya dibangun kembali karena memang bahannya sudah bukan dari galvanis jadi cepat keropos dan tidak ada perbaikan-perbaikan maka lebih baik diganti dengan besinya dengan galvanis yang anti karat,” paparnya.
“Tapi mungkin itu nanti antar pimpinan yang membicarakannya kalau perbaikan secara menyeluruh atau mengganti bahan bahan landmark Pantai Karanghawu itu,” imbunya.
Sementara itu salah satu warga Ahmad Suhaemi (41) mengatakan hilangnya huruf H tersebut sudah terjadi beberapa hari akibat sering diterpa angin laut hingga membuat terkelupas karena kondisinya berkarat.
“Kurang satu minggu itunya berkarat kareba terbuat dari besi, copot jatuh sempat hilang, sekarang sudah terpasang lagi, dipasangi petugas dari kecamatan,” timpalnya singkat. (Ndi)
