TKW Curugkembar Dianiaya

CURUGKEMBAR – Seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW), Susanti (35) asal Kampung Pasir Bitung, Desa Mekartanjung, Kecamatan Curugkembar diduga menjadi korban siksaan majikannya. Kini ia berada di kampung halamannya dengan luka permanen disekujur tubuh.

Informasi yang dihimpun Radar Sukabumi, korban merupakan seorang janda. Ia menjadi TKW pada tahun 2014 lalu dan pulang tahun ini, tepatnya pada pekan lalu. Susanti bekerja sebagai pembantu rumah tangga di Abu Dhabi. Selama bekerja, korban kerap mendapatkan siksaan dari majikannya. Bahkan tak jarang, ia diperlakukan tak manusiawi oleh majikan selama bekerja.

Bacaan Lainnya

Kepala Desa Mekartanjung, Rudi Koswara menjelaskan, Susanti menjadi seorang TKW menggunakan jasa salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang penyaluran tenaga kerja Indonesia (TKI) secara legal.

“Selama di sana, Susanti disiksa majikanya di Abu Dhabi dan ia selalu diperlakukan layaknya budak oleh majikannya itu,” jelas Rudi saat dihubungi Radar Sukabumi melalui telepon selulernya, Minggu (8/4).

Berdasarkan pengakuan korban, lanjut Rudi, ia sering dipukul, ditampar, disiram minyak goreng panas dan bahkan sadisnya ia sempat disetrika sama majikannya. Dibentak dan dimarahi sudah jadi makanan sehari-hari.

“Alhamdulillah ia berhasil pulang, meskipun dengan kondisi penuh luka. Keluarganya merasa sedih melihat tubuh Susanti yang penuh luka,” akunya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *