SUKABUMI – Ratusan warga Kota dan Kabupaten Sukabumi mengikuti seminar dan pelatihan manasik di Gelanggang Olahraga (GOR) Cisaat pada Sabtu (30/07).
Kegiatan yang digagas Umrah Family Sukabumi ini, dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Sukabumi, Iyos Somantri dan dihadiri MUI Kabupaten Sukabumi dan lainnya serta diisi oleh berbagai ragam kegiatan sosial. Diantaranya, menyantuni 90 anak yatim dan jompo.
Wakil Bupati Sukabumi, Iyos Somantri kepada Radar Sukabumi mengatakan, kegiatan pembukaan manasik dari travel Umrah Family ini, diharapkan bisa berjalan dengan baik dan lancar serta bisa bersinergi dengan pemerintah daerah Kabupaten Sukabumi, mengenai kepentingan umat.
“Iya, khususnya bagi masyarakat Sukabumi yang hendak melakukan ibadah ke tanah suci, baik itu umroh maupun ibadah haji,” kata Iyos Somantri usai membuka seminar dan pelatihan manasik pada Sabtu (30/07).
Menurut Iyos, seminar untuk pembekalan ilmu bagi para calon jemaah umroh dan haji ini, sangat baik dilakukan oleh Umrah Family. Sehingga diharapkan ratusan peserta yang mengikuti kegiatan tersebut bisa melaksanakan sebaik-baiknya. “Sehingga ilmu yang diberikan saat ini tentu sangat bermanfaat saat mereka nanti melaksanakan ibadah haji maupun umrah,” ujarnya.
Sebab itu, ia mewakili pemerintah daerah Kabupaten Sukabumi sangat mengapresiasi dengan keberadaan dan kiprah yang dilakukan Umrah Family, khususnya, dalam melaksanakan syiar untuk pemberangkatan haji maupun umrah. “Semoga ini bisa berjalan dengan baik dan sesuai dengan harapan dan bisa bersinergi dengan pemerintah daerah Kabupaten Sukabumi. Terlebih lagi, hal ini sesuai dengan misi Kabupaten Sukabumi, yaitu menciptakan masyarakat Sukabumi yang religius, mandiri dan maju lahir batin,” paparnya.
Masih ditempat yang sama, Pimpinan Cabang Umrah Family Sukabumi, Yana Supriatna Sam kepada Radar Sukabumi menjelaskan, seminar dan pelatihan manasik ini, sangat penting dilakukan lantaran pada kesempatan tersebut, Umrah Family telah memberikan edukasi kepada mereka supaya saat menjalankan ibadah umroh dan haji ini, sesuai dengan norma dan aturan umroh dan haji. “Peserta yang datang saat ini kurang lebih 600 orang dan santunan kepada anak yatim sekitar 90 orang,” jelasnya.
