PALABUHANRATU – Saat ini, tak sedikit masyarakat yang berpandangan menggunakan sistem Keluarga Berencana (KB) itu sama dengan membatasi jumlah anak.
Padahal, menggunakan KB itu tujuannya untuk mengatur keluarga dalam memiliki anak yang berkualitas dan hidup sejahtera.
Hal tersebut disampaikan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Barat, S Teguh Santoso saat menyampaikan sambutannya dalam acara pencanagan kesehatan gerak KB-Kesehatan tahun 2017 di Aula Setda Kabupaten Sukabumi, jumat (27/10).
Dengan kelahiran yang diatur KB, sehingga diharapkan kesehatannya terjamin. Kondisi saat ini, kematian ibu dan anak masih tinggi.
Makanya, ia mengajak seluruh elemen untuk mensukseskan program KB. “Dua anak cukup bahagia dan sejahtera. Apabila lebih, lanjutkan saja. Jadi, KB itu tidak membatasi,” tandasnya.
Ia juga mengaku bangga program kampung KB di Kabupaten Sukabumi diadopsi dan diimplementasikan secara nasional.
