Marinir Asapi Desa Sindangresmi Sukabumi

Puslatpur Marinir 6 Antralina
ASAPI RUMAH: Prajurit Puslatpur Marinir 6 Antralina, saat melakukan fogging ke pemukiman penduduk di Kampung Ciareuy, Sindangresmi, Kecamatan Jampangtengah.

SUKABUMI – Mengantisipasi penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue ( DBD), prajurit Puslatpur Marinir 6 Antralina melakukan fogging ke pemukiman penduduk di Kampung Ciareuy, Sindangresmi, Kecamatan Jampangtengah.

Komandan Puslatpur Marinir 6 Antralina, Letkol Marinir Ombun Tarera Sipahutar mengatakan, giat fogging untuk membunuh nyamuk Aedes Aegypti.

Bacaan Lainnya

Sementara, untuk jentik nyamuk harus dibasmi dengan abatisasi cair ke sumber sarang nyamuk.

“Abatisasi ini, untuk membunuh jentik nyamuk dan inilah paling berbahaya, karena jika tidak dibasmi akan berkembang biak,” kata Ombun kepada Radar Sukabumi, Kamis (10/03).

Ombun juga mengatakan, pihaknya harus hadir membantu masyarakat dengan cara fogging ke rumahrumah warga, fasilitas umum, saluran air dan lingkungan sekitar kampung.

Tujuannya yakni mengurangi angka penyebaran penyakit DBD serta memutus siklus hidup nyamuk pembawa penyakit di lingkungan sekitar kampung.

Pada kesempatan tersebut, para prajurit Puslatpur Marinir 6 Antralina mengajak kepada warga sekitar untuk mengantisipasi cuaca ekstrem yang berpotensi akan terjadinya bencana alam.

Mulai dari banjir, angin kencang, tanah longsor dan lain sebagainya. Bukan hanya itu, intensitas curah hujan tinggi juga banyak menyebabkan genangan air yang berpotensi menjadi tempat sarang nyamuk.

“Kami juga menyarankan masyarakat harus menerapkan 3 M plus yaitu, menguras tempat penampungan air, menutup tempat penampungan air, dan mengubur barang bekas guna terciptanya lingkungan yang bersih, sehingga dapat meminimalisir terjadinya wabah DBD,” pungkasnya. (Den/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *