Kebakaran Lagi, Kebakaran Lagi

HANGUS: Rumah milik Amin (38) di Kampung Pajagan, RT 2/2, Desa Cihamerang, Kecamatan Kabandungan hangus terbakar, kemarin (14/7).

KABANDUNGAN, RADARSUKABUMI.com – Rumah milik Amin (38), warga Kampung Pajagan, RT 2/2, Desa Cihamerang, Kecamatan Kabandungan, dilalap si jago merah, sekira pukul 09.30 WIB kemarin. Meski tidak ada korban jiwa namun, kerugian ditaksir mencapai puluhan juta.
Dari informasi yang diperoleh Radar Sukabumi, api meratakan rumah panggung berukuran 10×6 saat pemilik rumah sedang berada di luar. Warga yang mengetahui kejadian itu langsung berusaha memadamkan api lantaran khawatir api merembet ke rumah lainnya.
Koordinator Pusdalops BPBD Kabupaten Sukabumi, Daeng Sutisna mengatakan, akibat kebakaran ini satu Kepala Keluarga (KK) dan empat jiwa terpaksa diungsikan ke rumah tetangga terdekatnya untuk sementara waktu. “Sampai saat ini kami masih belum mengetahui penyebab kebakaran tersebut. Sementara, untuk kerugian ditaksir Rp30 juta,” kata Daeng kepada Radar Sukabumi, kemarin (14/7).
Lanjut Daeng, saat ini tim relawan BPBD masih melakukan evakuasi dan assessment di Tempat Kejadian Musibah (TKM) untuk mengetahui bantuan apa saja yang dibutuhkan korban. “Tim kami masih melakukan kajian. Untuk sementara, bantuan yang dibutuhkan seperti sandang, pangan, material untuk rehab dan lainya,” ujarnya.
Dengan banyaknya kasus kebakaran di Kabupaten Sukabumi, Daeng meminta warga untuk meningkatkan kewaspadaannya apalagi saat ini musim kemarau dimana rentan terjadi kebakaran. “Ya, memang kalau musim kemarau biasanya rentan terjadi kebakaran. Karena itu, masyarakat diharapkan tidak lengah ketika meninggalkan rumah. Harus memastikan keadaan rumahnya aman dan jangan lupa mematikan kompor gas,” imbuhnya.
Sementara itu, ketika dihubungi Radar Sukabumi, Camat Kabandungan, Rini Zuraidah Zakhroh mengatakan, pihaknya sudah menerjunkan petugas kecamatan untuk mengecek lokasi kejadian. Ia mengaku akan segera berkoordinasi dengan dinas terkait agar segera memberikan bantuan yang dibutuhkan korban kebakaran tersebut. “Kami akan koordinasi dengan BPBD dan Dinsos supaya bisa segera memberikan bantuan,” pungkasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *