Longsor Leuwiliang Bogor, Dua Bangunan Sekolah Rusak Berat

Longsor Leuwiliang Bogor

BOGOR – Dua ruang kelas milik SDN Cengal Sirna, Desa Karacak Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor,  roboh tertimpa tembok penahan tanah (TPT) Yayasan Mazro Atussibyan yang longsor, Minggu malam (5/6/20220).

Saat ini, kata Kepala SDN Cengal Sirna Titim Sumartini, pihaknya dibantu warga sekitar sedang melakukan pembersihan material longsor yang menimpa dua ruang kelas 1 dan 2.

Bacaan Lainnya

Dia menjelaskan, kondisi bangunan yang roboh tidak digunakan untuk kegiatan belajar mengajar (KBM). Karena selama ini, murid murid laksanakan KBM di bangunan lain.

Titim mengaku, ambrolnya TPT karena curah hujan cukup tinggi dan memang tembok yang menimpa dua ruangan kelas masih baru.

Saat ini, pihak sekolah juga sudah melaporkan kejadian ini ke Dinas Pendidikan Kabupten Bogor. Agar segera dilakukan perbaikan, supaya kegiatan belajar kembali normal.

“Sudah dilaporkan, dan pihak yayasan juga mau bertanggungjawab kejadian yang menimpa bangunan SDN milik kami,” kata Titim.

Lebih lanjut, ia mengungkapkan, untuk mengantisipasi longsor susulan, semua kelas dan kegiatan belajar dipindahkan ke bangunan milik Madrasah Yayasan Mazro Atussibyan.

“Yang jelas saat ini semua murid kami pindahkan dulu, khawatir ada longsor susulan. Karena, sekarang masih dilakukan pembersihan dan pemindahan meja dan kursi,” ungkapnya.

Sementara perwakilan Yayasan Sekolah Mts Mazro Atussibyan, Subhan menuturkan, pihaknya bakal bertanggungjawab atas kejadian yang menimpa bangunan milik SDN Cengal Sirna.

“Kami bakal bertanggungjawab sepenuhnya,” tuturnya.

Dirinya menambahkan, untuk panjang tembok penahan tanah (TPT) yang ambrol sekitar 11 meter dan tinggi sekitar tiga meter, dan posisinya tepat berada dibelakang gedung SDN Cengal Sirna.(Abi/RADAR BOGOR, )

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *