RADARSUKABUMI.com – Jembatan Sungai Cimapak di RT 02/03, Desa Buanajaya, Kecamatan Tanjungsari, terputus akibat banjir. Jembatan sederhana itu tak mampu menahan derasnya air sungai yang meluap. Selain jembatan, banjir juga menghanyutkan tiang listrik dan mobil milik warga yang tinggal di bantaran sungai.
“Jembatan ini putus karena hujan yang cukup lama dan air sungai meluap. Jadi, jembatan hanyut terbawa arus sungai. Tiang listrik di pinggiran sungai ikut hanyut karena tanahnya longsor. Ada juga mobil warga yang terbawa arus sungai,” kata Anggota Linmas Desa Buanajaya, Maman.
Maman mengatakan, Jembatan Cimapak merupakan akses penting bagi warga Desa Buanajaya. Setelah terputus akibat banjir, warga langsung swadaya membangun jembatan dengan material seadanya. “Karena belum ada bantuan dari pemerintah, maka kita perbaiki jembatan menggunakan kayu dan bambu. Yang terpenting masih bisa dilintasi warga,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Buanajaya, Sudarjat, mengatakan, perbaikan Jembatan Cimapak sudah menjadi agenda pihak desa dan kecamatan.
Rencana perbaikan sudah dibahas dalam musrenbang tingkat kecamatan. “Memang sudah menjadi agenda untuk diperbaiki dan dibangun lebih layak. Sebab, kondisinya saat ini apa adanya dengan material yang tidak kuat kalau menahan air. Mudah-mudahan bisa segera diperbaiki,” singkatnya. (hin/els/py/izo/rs)