CIANJUR – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali mengusut adanya dugaan penyalahgunaan anggaran di Kabupaten Cianjur. Yang terbaru, lembaga atirasuah itu melakukan pemanggilan kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kabupaten Cianjur, Himam Haris.
Berdasarkan informasi yang diperoleh Radar Cianjur, Himam Haris harus memenuhi pemanggilan KPK terkait penggunaan anggaran di lingkungan Disdikbud Cianjur tahun anggaran 2020 saat ia masih menjabat sebagai Plt.
Bupati Cianjur, Herman Suherman membenarkan terkait adanya seorang pejabat di Disdikbud Cianjur yang dipanggil KPK. “Iya benar (dipanggil KPK). Namun hanya sebatas klarifikasi saja,” jawab Herman usai rapat paripurna di DPRD Kabupaten Cianjur, kemarin.
Namun, Bupati tak bisa menjelaskan lebih jauh karena belum mendapatkan penjelaskan lebih lanjut soal Kadisdik yang dipanggil.
Seperti diketahui, selama menjadi Plt Kadisdik, Himam Haris juga menjabat sebagai Kepala BPPKBP3 Cianjur. Himam menjabat sebagai Plt Kadisdik karena terjadi kekosongan jabatan di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cianjur. Ia pun baru dilantik pada Agustus 2021.(bay)
