CIANJUR – Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Cianjur menggelar pertemuan dengan sejumlah Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) dan organisasi masyarakat (ormas) di Aula Wira Pratama Polres Cianjur, Selasa (28/9/2021).
Kegiatan ini dilakukan menyusul adanya bentrokan di perbatasan Cianjur-Sukabumi Minggu (26/9/2021) lalu. untuk membentuk forum komunikasi antar ormas sehingga bisa menciptakan kondusifitas.
Bupati Cianjur H. Herman Suherman mengatakan, turut menyampaikan keprihatinannya atas kejadian bentrokan sejumlah ormas di perbatasan Cianjur Sukabumi.
“Pertama saya atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur prihatin atas kejadian hari Minggu lalu sampai ada korban meninggal,” kata Bupati Cianjur H Herman Selasa (28/9/2021).
Herman mengapresiasi jajaran Polres Cianjur yang cepat tanggap dalam menangani kejadian tersebut.
“Hari ini dikumpulkan ormas se-Kabupaten Cianjur dan mendeklarasikan Cianjur Aman, Damai, dan Tertib,”tuturnya.
Menurutnya, hasil pertemuan kedepannya perlu diteruskan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Cianjur agar bisa menciptakan ketenteraman, keamanan, dan kenyamanan.
“Juga otomatis ke anggota ormasnya agar tidak ricuh, saya ingin Cianjur ada perkembangan, membangun dan investasi. Salah satunya menciptakan keamanan dan ketertiban,”ungkapnya.
Lanjut Herman nantinya, seluruh OKP dan ormas akan dibuatkan forum di bawah Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) dan Komunitas Intelijen Daerah (Kominda).
“Sehingga nanti Forkopimda akan membina dan membantu pembangunan Cianjur, kalau ada forum lebih enak dan tujuannya kondusifitas,”terangnya.
Herman menitipkan pesan kepada masyarakat Cianjur agar tidak terprovokasi setelah adanya kejadian yang terjadi pada Minggu lalu.
“Jangan terprovokasi atas kejadian ini sudah selesai dan sudah ditanda tangan oleh semua ormas,” jelas dia.
Sementara itu, Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan berharap, momentum ini bisa menyatukan perbedan dan semua ormas serta OKP di Kabupaten Cianjur.
“Untuk berkomitmen menjadikan Cianjur sebagai kabupaten yang kondusif yang aman,” jelasnya.
Forum komunikasi nantinya akan dibentuk dan sudah mendapat dulungan positif dan berharap dapat menjadi solusi menghindari gesekan.
“Mudah-mudahan ini bagian dari solusi sehingga tidak ada lagi kejadian ricuh yang ada di Kabupaten Cianjur,”pungkasnya. (byu)
