Dua Kecamatan di Kabupaten Bandung Jadi Contoh Pembangunan Tower

Yudhi Abdurahman
Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kabupaten Bandung, Yudhi Abdurahman. (FOTO: FIKRIYA ZULFAH/RADAR BANDUNG)

SOREANGDinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kabupaten Bandung melaksanakan pilot project, berupa pemasangan tower sinyal di Kecamatan Soreang dan Kecamatan Cimaung. Diketahui, Kabupaten Bandung tercatat masih ada 60 desa yang mengalami blank spot.

Kepala Diskominfo Kabupaten Bandung, Yudhi Abdurahman mengatakan, dalam rangka mengatasi masalah blank spot di Kabupaten Bandung perlu diketahui teknologi yang pas. Karena, lanjut Yudhi, wilayah Kabupaten Bandung memiliki kondisi topografi yang berbeda dengan daerah lain, misal Cimahi dan Kota Bandung.

Bacaan Lainnya

“Kalau Kabupaten Bandung bergunung-gunung, rawan longsor dan sebagainya. Jadi, harus menggunakan teknologi seperti apa dalam menangani masalah tersebut, agar sinyalnya kuat,” ujar Yudhi saat wawancara di Soreang, Senin (22/11/2021).

“Dalam menangani kendala kekurangan sinyal, yaitu apakah dengan membangun tower atau karena sekarang ada teknologi tinggi lain yaitu dengan satelit,” sambungnya.

Masalah-masalah yang dialami oleh desa yang mengalami blank spot, kata Yudhi, seperti hanya bisa melakukan percakapan saja dan ada daerah yang tidak bisa upload data karena sinyalnya kurang kuat.

Pihaknya mengaku telah membuat pilot project berupa pembangunan tower di Desa Sukanagara Kecamatan Soreang dan Desa Cempaka Mulya Kecamatan Cimaung.

“Kita mencoba membuat pilot project dengan membangun menara di Desa Sukanagara Soreang yang ditembakkan ke Desa Campaka Mulya,” jelas Yudhi.

Dalam menangani blank spot, Yudhi mengaku berkoordinasi dengan pemerintah provinsi dan juga Kominfo. Selain itu juga ada kerjasama dengan pihak ketiga, seperti perusahaan provider. Yudhi menargetkan hasil evaluasi dari pembangunan pilot project tersebut akan dilakukan pada akhir tahun 2021.

“Kita ukur cakupannya berapa, termasuk daerah lainnya yang masih kurang seperti di Cipelah Rancabali. Belum dievaluasi (pilot project), mudah-mudahan di akhir tahun,” pungkas Yudhi.

Reporter: Fikriyah Zulfah

Sumber: Radar Bandung

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *