Jelang Ramadhan, Bupati Bandung Intruksikan Jajarannya Cek Ketersediaan Sembako

Banjaran
Sejumlah pekerja mengangkut bungkusan minyak goreng kemasan yang disediakan dalam rangka kegiatan operasi pasar di Banjaran. (ist)

BANJARANBupati Bandung, Dadang Supriatna menginstruksikan jajarannya di Pemerintahan Kabupaten Bandung untuk terus melakukan pengawasan sembilan bahan pokok (sembako), agar tidak terjadi kekurangan jelang bulan suci Ramadhan.

Selain itu, perangkat daerah juga diminta untuk mendata potensi produsen bahan sembako yang ada di Kabupaten Bandung.

Bacaan Lainnya

Dalam rangka memenuhi kebutuhan sembako masyarakat Kabupaten Bandung, Pemerintah Kabupaten Bandung bekerjasama dengan Bulog untuk menggelar operasi pasar minyak goreng kemasan.

Ada sebanyak 60 ribu liter minyak goreng disebar ke 31 kecamatan. Disamping minyak goreng, lanjut Dadang, ada juga gula putih dan beras premium yang jual dengan harga yang sesuai dengan aturan Harga Eceran Tertinggi (HET).

“Kita sangat apresiasi dan juga akan lebih memperhatikan kebutuhan masyarakat, apalagi menjelang Ramadhan,” ujar Dadang usai meninjau operasi pasar di Banjaran, Selasa (1/3).

Kata Dadang, pemerintah akan terus hadir mengawasi dan mengawal serta melakukan berbagai upaya dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat Kabupaten Bandung.

Orang nomor satu di Kabupaten Bandung itu meminta Kepala Dinas Perijinan dan Perdagangan (Disperindag) untuk mendata produsen bahan sembako di Kabupaten Bandung, seperti daerah Cipelah yang memproduksi gula aren.

Kemudian Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (Dispakan) juga diminta untuk menghitung anggota dari kelompok wanita tani yang bergerak dibidang kebutuhan pangan.

“Kabupaten Bandung apa saja potensinya, tolong disampaikan kepada saya, sehingga saya bikin strategi harus seperti apa,” kata Dadang.

“Jangan sampai pas mau masuk bulan Ramadhan ada kekurangan sembako. Dan kalau ada kabar dan informasi yang tentunya perlu diinformasikan kepada kami, misal seandainya ada penimbunan segera laporkan ke Kapolresta,” pungkas Dadang.

Reporter: Fikriya Zulfah

Sumber: Radar Bandung

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *