SUKABUMI— Sejak tahun 2014, Anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD Kabupaten Sukabumi Ade Dasep Zaenal Abidin hingga saat ini mencoba mengambil peran dan memfasilitasi budaya baca, faham dan amal Alquran dengan bentuk nyata dengan mengadakan kegiatan Jumat Keliling (jumling) yang berada di Wilayah Kecamatan, Cikidang, Cibadak, Nagrak, Cicantanyan, Caringin dan Cikembar Kabupaten Sukabumi.
“Saya katakan dari dulu hingga hari ini tak bosan, bahwa saya menjalankan amanah menjadi anggota dewan ini semata-mata untuk dikembalikan lagi kepada masyarakat. Saya jadi atas kehendak masyarakat dan ketika jadi juga saya harus berbuat kepada masyarakat. Makanya tanpa memilah-milah lokasi yang didatangi saya itu, mau dulu mendukung saya atau tidak tetap saya datangi, karena ini adalah kewajiban saya sebagai wakil rakyat, “ujar Ade Dasep kepada koran ini beberapa waktu lalu.
Dirinya menegaskan, kegiatan ini murni sebuah program dan janji kepada masyarakat pada saat dulu saya memastikan diri untuk mencalonkan sebagai anggota DPRD. Maka dari itu, dirinya berharap kegiatan ini bisa menyentuh dan berdampak kepada masyarakat yang dikunjungi. Setidaknya menjadi pengingat bagi masyarakat lebih jauhnya masyarakat secara sadar mempraktekan program yang dirinya bawa yakni membudayakan baca, faham dan amal Alquran.
“Tepenting saya menuaikan amanah ini sampai tuntas, tadi saya tegaskan lokasi jumling yang saya datangi tak mengenal wilayah atau basis partai apa. Tapi, saya datang kepada seluruh masyarakat yang ada di dapil III (Daerah pemilihan red), karena ini sipatnya program pribadi untuk menunaikan janji dan amanah rakyat,”tegasnya.
Haru diakui, minat baca Alquran saat ini masih rendah apalagi minat faham dan amal itu masih jauh, setidaknya dengan kegiatan seperti ini perlahan-lahan fikiran masyarakat bisa terbuka dan mau kembali membuka Alquran kemudian difahami da diamalkan lebih baik tentunya. “Ya, meski tidak begitu berpengaruh besar, setidaknya kegiatan ini bisa mengingatkan atau memberikan pelajaran bahwa umat islam ya harus mengerti panduannya yakni kitab suci Alquran dalam kehidupan sehari-hari, “jelasnya.
Lebih lanjut pria yang diketahui sebagai Wakil Ketua Badan Kehormatan (Bahor) DPRD Kabupaten Sukabumi ini mengatakan, didalam jumling tersebut tentunya dirinya mengajak masyarakat untuk menggunakan hak suara atau dalam kata lain berpolitik dengan sehat, jangan sampai mentang-mentang dilarang berpolitik di masjid dilarang umat islam tidak boleh berpolitik.
“Yang dilarang itu berkampanye didalam mesjid itu tidak boleh dan dilarang oleh aturan, kalau berpolitik umat islam silahkan saja. Masyarakat sekarang sudah cerdas dan pintar silahkan pilih pilihan yang kedepan akan bisa membangun umat islam lebih baik lagi, “tukasnya.
Diketahui, hingga saat ini Ade Dasep melalui Balad Ade Dasep Siap Turun (Baldatun) Center sudah mewakafkan Alquran 1.533 Alquran, menyantuni anak yatim piatu yang belum aqil baligs 1.117 anak. Sementara untuk minggu kemarin, baldatun mengadakan jumat keliling (jumling) putaran ke delapan di jumat ketiga di Masjid Jamie Sunanul Huda Desa Cikembang Kecamatan Caringin Kabupaten Sukabumi. (*/die)
