SUKABUMI, RADAR SUKABUMI – Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan atau BPJAMSOSTEK menggelar media gathering di rumah makan Saung Abah, Jalan Selabintana, Desa Sudajaya Girang, Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Kamis (15/9). Dalam kesempatan tersebut, hadir sejumlah media cetak, media online dan radio.
Kepala BPAJSMSOTEK Kantor Cabang Sukabumi Oky Widya Gandha mengatakan, kegiatan tersebut digelar selain untuk meningkatkan silaturahmi antara badan dengan media, juga momentum memperkenalkan program-program yang ada.
“Media Gathering BPJAMSOSTEK Kantor Cabang Sukabumi hari ini, kita ingin silaturahmi dengan teman-teman media di Sukabumi. Sekaligus meminta tolong agar media dapat menyampaikan ke publik program-program serta manfaat jika menjadi peserta di BPJAMSOSTEK,” kata Oky kepada Radar Sukabumi.
Hadir pula dalam pertemuan tersebut Kepala Bidang Pelayanan BPJAMSOSTEK Sukabumi, Nugroho Adi Susanto yang menjelaskan perihal pelayanan pada badan yang menanganani ketenagakerjaan. Salah satunya adalah terkait klaim program Jaminan Hari Tua (JHT).
“Salah satu masalah kita saat ini, masih banyak peserta yang mempercayakan klaim atau pencairan dengan jasa calo,” ujar Adi.
Menurutnya, praktek calon akan merugikan para peserta yang ingin mengambil haknya selama bekerja di perusahaan yang meng-cover BPJAMSOSTEK. “Ya kasihan, peserta kerja bertahun-tahun. Nah, dana tersebut haknya dia yang istilahnya ditabungkan oleh perusahaan selama bekerja,” bebernya.
Adi berharap, para pekerja di wilayah Sukabumi yang menjadi peserta BPJAMSOSTEK agar mencari tahu segala informasi langsung ke kantor BPJAMSOSTEK. “Sudah pasti, kalau mencari tahu langsung ke kami, maka akan diberikan informasi yang akurat dan aman,” tuturnya.
Di sesi akhir, Adi pun menjawab pertanyaan dari perwakilan Radar Sukabumi yang menanyakan terkait keamanan data peserta dari praktek peretasan atau hacking. “Yang pasti kami katakan data peserta aman. Karena kami memiliki tim IT di pusat. Servernya pun kuat. Selain itu terjamin akurat. Buktinya, dalam pencairan Bantuan Subsidi Upah (BSU) dari Kementerian Tenaga Kerja, BPJAMSOSTEK dipercaya untuk mengirimkan data tersebut,” tuntasnya. (izo)
