“Dan dengan dosis keempat ini kami berusaha untuk mempertahankan posisi kepemimpinan ini dan melindungi kesehatan dan kehidupan rekan-rekan kami,” ujarnya.
Menteri Kesehatan Enrique Paris mengatakan vaksin yang akan digunakan untuk dosis keempat termasuk kombinasi antara Pfizer-BioNTech, Sinovac dan AstraZeneca, yang telah disetujui penggunaannya di negara tersebut.
“Kombinasi vaksin yang berbeda antara dosis pertama dan keempat ini harus memungkinkan peningkatan respon imun,” jelas Paris.