Warga Sukabumi Batal Pulang, Terjebak Kerusuhan Wamena

SUKABUMI – Rencana kepulangan tujuh warga Kabupaten Sukabumi ke kampung halamannya hari ini, gagal. Pasalnya, tiket pesawat dari Papua menuju Tangerang sudah habis.

Sehingga, Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Jabar menjadwalkan ulang. Besok, Rabu (9/10), 68 warga asal Jawa Barat beserta tujuh warga Sukabumi yang terjebak kerusuhan Wamena, Papua, renanya akan dijadwalkan pulang.

Bacaan Lainnya

Dari informasi yang dihimpun Radar Sukabumi, ketujuh warga Kabupaten Sukabumi yang akan dipulangkan ini yakni, Lili (51) warga Kampung Buniasih, Desa Tonjong, Kecamatan Palabuhanratu, Ijam (46) warga Kampung Gadog, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Nurdin (26) warga Kampung Gunung Puntang, Desa Sirnarasa, Kecamatan Cikakak, Siti Masitoh (16) warga Gunung Puntang, Desa Sirnarasa, Kecamatan Cikakak, M Zhidan Apriansyah (20) warga Kabupaten Sukabumi, Dadang Darsita (42) warga Kabupaten Sukabumi dan Nurapipah (20) warga Kabupaten Sukabumi,

Ketua Baznas Kabupaten Sukabumi, U Ruyani mengatakan, pada Senin (7/10) baru menerima surat permintaan dari Gubernur Jabar untuk meminta agar Bupati Sukabumi menugaskan kepada Kepala Dinas Sosial (Dinsos) dan Ketua Baznas untuk menjemput warga asal Kabupaten Sukabumi.

“Ya, dalam suratnya penugasannya kepulangan warga ini akan dilaksanakan pada Selasa. Tetapi karena ada persoalan teknis, akhirnya diundurkan menjadi Rabu besok,” kata Ruyani saat disambangi Radar Sukabumi di ruang kerjanya, kemarin (7/10).

Baznas bersama Dinsos akan berangkat pada Rabu pagi hari untuk menyambut warga Kabupaten Sukabumi di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, Banten. “Kami menunggu informasi selanjutnya dari Dinsos dan Baznas Jabar yang saat ini berada di Papua,” ujarnya.

Sementara itu, salah seorang Panitia Posko Penampungan Warga Jabar sekaligus sebagai warga Kampung Cilele, RT3/02, Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Wanda (27) saat dihubungi Radar Sukabumi membenarkan batalnya rencana kepulangan tersebut. “Ya, semua warga tidak jadi pulang hari ini. Informasinya akan dipulangkan pada Rabu besok,” ucap Wanda.

Wanda mengucapkan terimakasih kepada Pemprov Jabar, Baznas Jabar, Pemkab Sukabumi dan Baznas Kabupaten Sukabumi yang sudah membantu agar bisa pulang ke kampung halamannya masing-masing.

“Saya mewakili warga Jawa Barat khususnya Kabupaten Sukabumi sangat berterimakasih kepada pemerintah baik tingkat Jabar maupun pemerintah daerah yang sudah membantu warga bisa kembali pulang ke kampungnya masing-masing,” ucapnya.(bam/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *