“Saat ini, ketika Bupati diisi oleh Plt dan Pjs tidak memiliki kewenangan dalam menentukan sikap, jika sudah dilantik pemerintah provinsi akan lebih leluasa, “jelasnya.
Saat ditanya soal ada berapa daerah yang akan dilantik bupati terpilihnya, dirinya menjawab bahwa sejauh ini pihaknya belum menerima informasi secara resmi. Yang pasti dari delapan daerah yang mengikuti pilkada dan tentunya tidak ada sengketa pilkada, tentunya pelantikan akan digelar pada tanggal 17 Februari 2021.
“Sebetulnya, kalau ditanya berapa daerah. Belum ya, sampai hari ini saya belum bisa menjawab. Tapi, pointnya tadi. Daerah yang tidak ada sengketa akan dilakukan tanggal 17 itu untuk menghindari kekosongan jabatan karena jabatan bupati yang dilantik 2016 berakhir, “tukasnya.
Lebih lanjut dirinya berharap pada 17 Februari semua kepala daerah terpilih sudah dilantik, kecuali yang masih bersengketa, sementara untuk teknis pelantikannya juga masih dalam pembahasan apakah dilakukan secara virtual atau seperti apa masih dalam pembahasan.
Diketahui, sebelumnya Kemendagri mewacanakan pelantikan kepala daerah secara virtual oleh gubernur untuk menghindari kerumunan. Jadi, kepala daerah yang dilantik berada di balai kota masing-masing daerah, sementara gubernur melantik dari tempat berbeda.
